Close Menu
  • Berita Tekno
  • Trending
  • Gadget
  • Elektronik
  • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

5 Fakta Terbaru Kebijakan Ekspor Chip AI: Nvidia H200 ke China Batal Dilarang?

25 November 2025 | 01:38

7 Fakta Mencengangkan Afrika Terbelah Dua, Muncul Samudra Baru?

24 November 2025 | 23:38

4 Fakta Misteri Supernova 1006 Dilihat Ilmuwan Muslim 1000 Tahun Lalu

24 November 2025 | 17:38
Facebook X (Twitter) Instagram
Trending
  • 5 Fakta Terbaru Kebijakan Ekspor Chip AI: Nvidia H200 ke China Batal Dilarang?
  • 7 Fakta Mencengangkan Afrika Terbelah Dua, Muncul Samudra Baru?
  • 4 Fakta Misteri Supernova 1006 Dilihat Ilmuwan Muslim 1000 Tahun Lalu
  • 5 Fakta Mengejutkan Penggerebekan Markas Sarang Penipu Online Terbesar Myanmar
  • Galaxy A77 Muncul! 8GB RAM & 3 Bocoran Spesifikasi Ganas
  • 5 Langkah Pilih HP Gaming Xiaomi Terbaik 2025, Dijamin Anti Ngelag!
  • 5 Alasan Pilih OnePlus 13 atau Pixel 9 Pro di Harga Black Friday
  • Populasinya Menurun 70%! Pika Amerika Pegunungan Rocky Hadapi Kepunahan
Selasa, November 25
Facebook Instagram YouTube TikTok WhatsApp X (Twitter) LinkedIn
TechnoNesia.IDTechnoNesia.ID
  • Berita Tekno
  • Trending
  • OtoTekno
    • Elektronik
    • Gadget
    • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime
TechnoNesia.IDTechnoNesia.ID
  • Berita Tekno
  • Trending
  • Gadget
  • Elektronik
  • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime
Beranda » Berita Tekno » OpenAI Nyatakan Ketertarikan untuk Mengakuisisi Chrome Jika Dijual Google
Berita Tekno

OpenAI Nyatakan Ketertarikan untuk Mengakuisisi Chrome Jika Dijual Google

Jundi AmrullahJundi Amrullah23 April 2025 | 10:00
Bagikan Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Threads Tumblr Email Telegram Pinterest
OpenAI
Bagikan
Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

OpenAI menyatakan minatnya untuk membeli Chrome, browser milik Google, jika perusahaan teknologi raksasa itu memutuskan untuk menjualnya. Hal ini terungkap dalam sebuah pernyataan yang disampaikan oleh salah satu eksekutif OpenAI dalam sidang terkait gugatan monopoli terhadap Google.

TechnonesiaID - Informasi ini pertama kali diberitakan oleh Reuters dan kemudian dikutip oleh The Verge. Pernyataan tersebut muncul dalam konteks persidangan antimonopoli yang sedang berlangsung di Amerika Serikat, di mana Departemen Kehakiman menuduh Google memonopoli layanan pencarian online.

Sebagai bagian dari solusi atas tuduhan tersebut, hakim Amit Mehta sebelumnya mengusulkan agar Google melepaskan Chrome. Langkah ini dianggap sebagai cara untuk mengurangi dominasi Google dalam ekosistem pencarian digital.

Baca Juga

  • 5 Fakta Terbaru Kebijakan Ekspor Chip AI: Nvidia H200 ke China Batal Dilarang?
  • 7 Fakta Mencengangkan Afrika Terbelah Dua, Muncul Samudra Baru?

Advertisement

Sidang kasus ini dimulai pada Senin, 21 April, dan Google dikabarkan akan mengajukan banding terhadap putusan tersebut. Perkembangan ini menjadi sorotan karena berpotensi mengguncang struktur industri pencarian online yang telah mapan.

Eksekutif OpenAI, Nick Turley, memberikan kesaksian bahwa pihaknya pernah mencoba menjalin kerja sama dengan Google agar teknologi pencarian mereka bisa dimanfaatkan oleh ChatGPT. Namun, upaya itu tidak membuahkan hasil.

Akibat dari kegagalan kerja sama tersebut, OpenAI akhirnya memanfaatkan Bing dari Microsoft sebagai penyedia data pencarian untuk ChatGPT. Meski demikian, mereka mengakui masih ada tantangan dalam hal kualitas data yang diperoleh.

Baca Juga

  • 5 Fakta Mengejutkan Penggerebekan Markas Sarang Penipu Online Terbesar Myanmar
  • Galaxy A77 Muncul! 8GB RAM & 3 Bocoran Spesifikasi Ganas

Advertisement

Dalam dokumen yang diajukan ke pengadilan, OpenAI menyebutkan bahwa akses ke API Google dan kolaborasi dengan lebih banyak mitra akan meningkatkan kualitas layanan mereka secara signifikan bagi pengguna.

Karena tidak tercapainya kesepakatan dengan Google, OpenAI kini mengembangkan sistem pencarian miliknya sendiri. Meski sebelumnya menargetkan agar ChatGPT dapat melakukan 80% pencarian secara mandiri pada akhir 2025, mereka kini menyadari bahwa pencapaian tersebut masih akan memerlukan waktu bertahun-tahun.

Baca Juga

  • 5 Alasan Utama Kritik OnePlus 15: Kenapa Spesifikasi OnePlus 15 Disebut Mundur?
  • 5 Perubahan Besar Kustomisasi Ikon Xiaomi di HyperOS, Mirip iOS 18

Advertisement


Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Elektronik, Anime, Game, Tech dan Berita Tekno lainnya setiap hari melalui social media TechnoNesia. Ikuti kami di :
  • Instagram : @technonesia_id
  • Facebook : Technonesia ID
  • X (Twitter) : @technonesia_id
  • Whatsapp Channel : Technonesia.ID
  • Google News : TECHNONESIA
Chrome Google Headline OpenAI
Share. Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Threads Telegram Email Pinterest
Previous ArticleRayakan 49 Tahun, Canon Datascrip ‘Manjakan’ Pengguna dengan EOS R50 V & PowerShot V1!
Next Article Gim “Valorant Mobile” Segera Rilis di China
Jundi Amrullah
  • Website

Artikel Terkait

5 Fakta Terbaru Kebijakan Ekspor Chip AI: Nvidia H200 ke China Batal Dilarang?

Olin Sianturi25 November 2025 | 01:38

7 Fakta Mencengangkan Afrika Terbelah Dua, Muncul Samudra Baru?

Olin Sianturi24 November 2025 | 23:38

5 Fakta Mengejutkan Penggerebekan Markas Sarang Penipu Online Terbesar Myanmar

Olin Sianturi24 November 2025 | 15:38

Galaxy A77 Muncul! 8GB RAM & 3 Bocoran Spesifikasi Ganas

Olin Sianturi24 November 2025 | 13:38

5 Alasan Utama Kritik OnePlus 15: Kenapa Spesifikasi OnePlus 15 Disebut Mundur?

Olin Sianturi24 November 2025 | 03:38

5 Perubahan Besar Kustomisasi Ikon Xiaomi di HyperOS, Mirip iOS 18

Olin Sianturi24 November 2025 | 01:38
Pilihan Redaksi
Trending

4 Fakta Menarik The Blackman Family Sebelum Berpisah, Keluarga Viral yang Bikin Heboh!

Olin Sianturi25 Februari 2025 | 07:50

Mengungkap 4 fakta menarik The Blackman Family tentang perjalanan mereka sebagai keluarga viral. Simak selengkapnya…

Jepang vs OpenAI: 3 Kontroversi Sora 2 Ancam Perlindungan Hak Cipta Anime

16 Oktober 2025 | 08:08

Samsung Galaxy Z Flip7 dan Gemini AI: Kombinasi Cerdas yang Bikin Bisnismu Makin Melonjak

20 November 2025 | 07:00

OPPO Reno 15 Resmi Meluncur di Indonesia: Cek Keunggulan dan Spesifikasinya

21 November 2025 | 21:16

5 Fakta Tes Internal HyperOS 3 Xiaomi 12T Pro Dimulai

19 November 2025 | 13:38
Terbaru

5 Fakta Terbaru Kebijakan Ekspor Chip AI: Nvidia H200 ke China Batal Dilarang?

Olin Sianturi25 November 2025 | 01:38

7 Fakta Mencengangkan Afrika Terbelah Dua, Muncul Samudra Baru?

Olin Sianturi24 November 2025 | 23:38

5 Fakta Mengejutkan Penggerebekan Markas Sarang Penipu Online Terbesar Myanmar

Olin Sianturi24 November 2025 | 15:38

Galaxy A77 Muncul! 8GB RAM & 3 Bocoran Spesifikasi Ganas

Olin Sianturi24 November 2025 | 13:38

5 Alasan Utama Kritik OnePlus 15: Kenapa Spesifikasi OnePlus 15 Disebut Mundur?

Olin Sianturi24 November 2025 | 03:38
technonesia-ads
TechnoNesia.ID
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp LinkedIn
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
© TechnoNesia.ID 2025 | All Rights Reserved

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.