Close Menu
  • Berita Tekno
  • Trending
  • Gadget
  • Elektronik
  • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

3 Fakta Terbaru Penyebab Orang Tua Pikun, Ilmuwan Temukan Solusinya

5 Desember 2025 | 19:18

5 Perusahaan Indonesia Penerima Dana SoftBank Vision Fund

5 Desember 2025 | 17:18

4 Cara Mudah Lacak Lokasi Orang Lewat WhatsApp & Google Maps

5 Desember 2025 | 13:18
Facebook X (Twitter) Instagram
Trending
  • 3 Fakta Terbaru Penyebab Orang Tua Pikun, Ilmuwan Temukan Solusinya
  • 5 Perusahaan Indonesia Penerima Dana SoftBank Vision Fund
  • 4 Cara Mudah Lacak Lokasi Orang Lewat WhatsApp & Google Maps
  • 3 Langkah Mudah Cara Aktifkan Internet Gratis XL Axis di Sumatra
  • 5 Fakta Krisis Chip: Jensen Huang Nasib Nvidia Terancam Ditendang China
  • 2 Zero-Day Fix: Pembaruan Keamanan Xiaomi Desember 2025 Atasi 107 Celah Berbahaya
  • Xiaomi 13 Siap Terima Pembaruan HyperOS 3 Global: 5 Fitur Keren Android 16
  • 5 Alasan HyperOS 3 Wearable Datang Desember untuk Perangkat Xiaomi Band 9
Jumat, Desember 5
Facebook Instagram YouTube TikTok WhatsApp X (Twitter) LinkedIn
TechnoNesia.IDTechnoNesia.ID
  • Berita Tekno
  • Trending
  • OtoTekno
    • Elektronik
    • Gadget
    • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime
TechnoNesia.IDTechnoNesia.ID
  • Berita Tekno
  • Trending
  • Gadget
  • Elektronik
  • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime
Beranda » Elektronik » Samsung QLED Inovasi Quantum Dot Ramah Lingkungan
Elektronik

Samsung QLED Inovasi Quantum Dot Ramah Lingkungan

Iphan SIphan S16 April 2025 | 10:46
Bagikan Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Threads Tumblr Email Telegram Pinterest
Samsung QLED Inovasi Quantum Dot Ramah Lingkungan
Samsung QLED Inovasi Quantum Dot Ramah Lingkungan
Bagikan
Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

Samsung QLED inovasi Quantum Dot ramah lingkungan, hadir dengan bebas kadmium, menawarkan kualitas gambar unggul dan ramah lingkungan.

TechnonesiaID - Selama lebih dari satu dekade, Quantum Dot telah menjadi ujung tombak inovasi teknologi layar, memberikan reproduksi warna yang lebih tajam dan akurat dibandingkan material lainnya.

Puncaknya terjadi pada tahun 2015, ketika Samsung Electronics meluncurkan TV SUHD pertama di dunia yang menggunakan teknologi Quantum Dot bebas kadmium, menggantikan logam berat berbahaya yang sebelumnya umum digunakan dalam sintesis Quantum Dot.

Baca Juga

  • 5 Peningkatan Utama Spesifikasi Sony a7 V: Sensor 33MP dan AF Revolusioner
  • 5 Laptop Gaming Sultan 2025 Paling Gahar: Rekomendasi Terbaik Tahun Ini

Advertisement

(Dari Kiri) Taeghwan Hyeon, Doh Chang Lee and Sanghyun Sohn
(Dari Kiri) Taeghwan Hyeon, Doh Chang Lee and Sanghyun Sohn

Keberhasilan ini langsung menyita perhatian dunia akademik. Komersialisasi TV Quantum Dot bebas kadmium tidak hanya menciptakan standar baru dalam riset dan pengembangan teknologi layar, tetapi juga menjadi faktor kunci dalam penganugerahan Nobel Kimia 2023, yang mengakui pentingnya penemuan dan sintesis Quantum Dot.

Sebagai kelanjutannya, Technonesia.ID mengupas secara mendalam kontribusi revolusioner Samsung terhadap dunia akademik melalui inovasi material yang mengubah arah industri.

Awal Mula Quantum Dot dan Tantangan Kadmium

Quantum dot mulai menarik perhatian dunia ilmiah pada 1980-an, ketika para peneliti menemukan bahwa partikel nano ini memiliki sifat optik yang unik. Namun, penggunaan awalnya bergantung pada kadmium, logam berat yang berbahaya bagi kesehatan dan lingkungan.

Baca Juga

  • 3 Trik Jitu Agar AC Tetap Nyala Saat Hujan, Ruangan Nyaman & Listrik Hemat
  • 5 Rekomendasi Mesin Cuci Murah 6 hingga 8 Kg Terbaik 2025: Hemat Listrik & Praktis

Advertisement

Kadmium digunakan karena kemampuannya menghasilkan warna yang tajam dan kontras tinggi. Namun, sifat toksiknya menjadi hambatan utama dalam pengembangan teknologi ini. Uni Eropa bahkan memasukkan kadmium dalam daftar bahan berbahaya yang dibatasi penggunaannya.

 “Saya benar-benar terkesan Samsung berhasil mengomersialkan produk layar quantum dot tanpa kadmium.”

— Taeghwan Hyeon, Universitas Nasional Seoul

Baca Juga

  • 5 Pilihan Gadget Terbaik Diskon Black Friday: Tablet, Laptop, Smartwatch
  • The Frame dan Music Frame Samsung: Inovasi Aesthetic yang Bikin Ruangan Naik Kelas ala Naura Ayu

Advertisement

Taeghwan Hyeon, Universitas Nasional Seoul
Taeghwan Hyeon, Universitas Nasional Seoul

Samsung dan Komitmen terhadap Teknologi Ramah Lingkungan

Sejak 2001, Samsung telah berinvestasi dalam penelitian quantum dot. Mereka menyadari bahwa untuk mengkomersialkan teknologi ini, diperlukan alternatif yang lebih aman dari kadmium.

Pada 2014, Samsung berhasil mengembangkan material quantum dot bebas kadmium pertama di dunia. Setahun kemudian, mereka meluncurkan TV SUHD dengan teknologi ini, menandai era baru dalam industri layar.

Komitmen Samsung terhadap teknologi ramah lingkungan mendapat pengakuan internasional. Pada Maret 2025, SGS, lembaga sertifikasi global, mengonfirmasi bahwa lapisan film quantum dot pada TV Samsung bebas kadmium dan mematuhi standar RoHS Uni Eropa.

Baca Juga

  • 7 Keunggulan Spesifikasi Huawei FreeBuds Pro 5: Chip Kirin A3 & Audio Lossless
  • 6 Laptop Murah Terbaik untuk Kerja 2025: Performa Andal & Harga Terjangkau

Advertisement

1 2
Bebas Kadmium Inovasi Samsung Quantum Dot Ramah Lingkungan Samsung Samsung QLED Teknologi Layar
Share. Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Threads Telegram Email Pinterest
Previous ArticleWajib Punya! 4 Headset JBL Gaming Murah dan Berkualitas
Next Article 7 Fitur Unggulan Garmin Vivoactive 6: Smartwatch Terbaik 2025!
Iphan S
  • Website

Artikel Terkait

5 Peningkatan Utama Spesifikasi Sony a7 V: Sensor 33MP dan AF Revolusioner

Olin Sianturi4 Desember 2025 | 15:18

64% Pangsa Pasar! Samsung Pecahkan Rekor Pengiriman Smartphone Lipat Q3 2025

Olin Sianturi4 Desember 2025 | 13:18

5 Fitur Kunci Bocoran One UI 8.5 Terbaru: Upgrade Baterai dan DeX

Olin Sianturi4 Desember 2025 | 11:18

Kenapa Pembeli Galaxy Z TriFold Dapat Diskon Perbaikan Layar 50%?

Olin Sianturi4 Desember 2025 | 01:18

5 Fakta Samsung Galaxy Z TriFold: HP Lipat Tiga Harga Rp 40 Juta

Olin Sianturi3 Desember 2025 | 11:18

Spesifikasi Samsung Galaxy Z TriFold: Inovasi 3-in-1 Futuristik yang Bikin Takjub!

Olin Sianturi2 Desember 2025 | 18:17
Pilihan Redaksi
Trending

4 Fakta Menarik The Blackman Family Sebelum Berpisah, Keluarga Viral yang Bikin Heboh!

Olin Sianturi25 Februari 2025 | 07:50

Mengungkap 4 fakta menarik The Blackman Family tentang perjalanan mereka sebagai keluarga viral. Simak selengkapnya…

The Frame dan Music Frame Samsung: Inovasi Aesthetic yang Bikin Ruangan Naik Kelas ala Naura Ayu

28 November 2025 | 22:38

Momoshiki Otsutsuki Resmi Hadir di Naruto to Boruto: Shinobi Striker (DLC #46)

1 Desember 2025 | 00:49

Awan Pintar Optimalkan AI dan Machine Learning untuk Tangkal Serangan Siber di Indonesia

28 November 2025 | 23:27

Spesifikasi Samsung Galaxy Z TriFold: Inovasi 3-in-1 Futuristik yang Bikin Takjub!

2 Desember 2025 | 18:17
Terbaru

5 Peningkatan Utama Spesifikasi Sony a7 V: Sensor 33MP dan AF Revolusioner

Olin Sianturi4 Desember 2025 | 15:18

64% Pangsa Pasar! Samsung Pecahkan Rekor Pengiriman Smartphone Lipat Q3 2025

Olin Sianturi4 Desember 2025 | 13:18

5 Fitur Kunci Bocoran One UI 8.5 Terbaru: Upgrade Baterai dan DeX

Olin Sianturi4 Desember 2025 | 11:18

Kenapa Pembeli Galaxy Z TriFold Dapat Diskon Perbaikan Layar 50%?

Olin Sianturi4 Desember 2025 | 01:18

5 Fakta Samsung Galaxy Z TriFold: HP Lipat Tiga Harga Rp 40 Juta

Olin Sianturi3 Desember 2025 | 11:18
technonesia-ads
TechnoNesia.ID
Member Of : Media Publica
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
Terhubung Dengan Kami
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp LinkedIn
www.technonesia.id © 2025 | All Rights Reserved

Media Publica Networks :

UpToDai Media Bekasi GadgetDiva Ronde Aktual

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.