Xiaomi HyperOS 3.0 mirip iOS, mulai ikon ala iOS 18, Super Island, hingga efek Liquid Glass yang bikin ponsel lebih premium.
TechnonesiaID - Xiaomi kembali jadi sorotan usai memperkenalkan HyperOS 3.0, sistem antarmuka terbarunya yang menuai banyak perhatian karena disebut sangat mirip dengan iOS buatan Apple. Pembaruan Xiaomi ini bukan sekadar meningkatkan performa, tetapi juga membawa perubahan desain visual yang terasa lebih modern dan estetik.
Xiaomi HyperOS 3.0 Mirip iOS
Banyak pengguna menilai bahwa sejumlah elemen di HyperOS 3.0 terinspirasi dari iOS, meskipun tetap diberi sentuhan khas Xiaomi agar tampil lebih segar dan sesuai dengan identitas Android. Lalu, apa saja fitur-fitur barunya yang jadi bahan perbincangan?
Baca Juga
Advertisement
Ikon Aplikasi Xiaomi HyperOS 3.0 Ala iOS 18 dan Homescreen Minimalis
Perubahan paling jelas terlihat pada ikon aplikasi. Xiaomi mendesain ulang tampilan ikon dengan bentuk bulat lembut dan warna lebih rata, membuatnya sangat mirip dengan ikon di iOS 18. Hasilnya, layar ponsel terasa lebih rapi, modern, dan enak dipandang.
Selain itu, kolom pencarian bawaan yang biasanya muncul di layar utama kini dihapus. Keputusan ini membuat homescreen terlihat lebih minimalis dan fokus pada aplikasi serta widget. Gaya ini memberikan pengalaman pengguna Android yang lebih mendekati iPhone.
Indikator Baterai Matte Seperti di iPhone
Detail kecil juga mendapat perhatian. Xiaomi memperbarui ikon baterai dengan tampilan matte atau buram, menyerupai gaya yang digunakan Apple. Meskipun sederhana, perubahan ini membuat tampilan antarmuka lebih elegan dan tidak mencolok.
Baca Juga
Advertisement
Sentuhan visual ini menambah nuansa premium dan profesional, terutama bagi pengguna yang peduli dengan detail desain pada ponsel mereka.
Menu Aplikasi Bergaya iOS
Xiaomi juga memperkenalkan menu aplikasi dengan desain baru yang terasa familiar bagi pengguna iPhone. Tata letak aplikasi disusun lebih sederhana, mirip dengan App Library di iOS, sehingga memudahkan pengguna dalam mencari aplikasi.
Meskipun terlihat seperti adaptasi dari iOS, Xiaomi tetap menambahkan sentuhan khas agar tampilannya tidak benar-benar sama persis.
Baca Juga
Advertisement
Efek Visual “Liquid Glass”
Salah satu inovasi paling menarik di HyperOS 3.0 adalah efek Liquid Glass. Fitur ini menghadirkan efek transparansi berlapis, menciptakan ilusi kedalaman yang mirip dengan desain visual di iOS 16 hingga iOS 17.
Efek transparansi ini membuat panel kontrol dan jendela aplikasi terlihat lebih hidup, namun tetap menjaga keterbacaan teks dan ikon. Hasilnya, pengalaman pengguna terasa lebih futuristik dan premium tanpa mengganggu fungsi utama antarmuka.
Baca Juga
Advertisement