Platform media sosial X mulai menguji XChat, fitur perpesanan terbaru yang lebih canggih dari DM sebelumnya. Dalam versi beta, XChat menawarkan enkripsi, pesan grup, dan fitur privasi lain sebagai bagian dari visi Elon Musk menjadikan X sebagai aplikasi multifungsi.
TechnonesiaID - Media sosial X kini tengah menguji fitur pesan langsung terbaru bernama XChat. Fitur ini mulai tersedia untuk sebagian pengguna yang berlangganan layanan premium, menandai langkah awal peluncuran publik dalam waktu dekat.
Menurut laporan TechCrunch, sejumlah pengguna premium X telah mengakses XChat dalam versi beta. Pakar aplikasi Nima Owji juga menyebut bahwa fitur ini tampaknya sudah dalam tahap akhir pengembangan dan siap diluncurkan secara luas.
Advertisement
XChat hadir sebagai versi lanjutan dari fitur DM klasik yang ada sebelum Twitter diakuisisi oleh Elon Musk. Pembaruan ini dikembangkan dengan pendekatan teknologi yang lebih modern dan fokus pada keamanan serta kenyamanan pengguna.
Beberapa fitur penting yang disiapkan dalam XChat mencakup pesan grup, enkripsi end-to-end, vanishing mode, penanda pesan belum dibaca, serta kemampuan untuk berbagi file. Selain itu, pengguna dapat mengamankan pesan dengan kode sandi empat digit.
Peluncuran XChat juga diiringi dengan dihentikannya pengembangan fitur DM terenkripsi lama. Langkah ini menunjukkan bahwa X berencana menggantikan sistem pesan lama secara menyeluruh dengan XChat sebagai pengganti utama.
Baca Juga
Advertisement
Sebelumnya, fitur enkripsi hanya tersedia untuk pelanggan berbayar dalam bentuk terbatas selama hampir dua tahun. Dengan XChat, fitur ini diperkaya dan diperluas untuk menjangkau lebih banyak pengguna.
Elon Musk sudah beberapa kali mengungkapkan ambisinya mengubah X menjadi platform multifungsi, termasuk menghadirkan layanan pesan sekelas Signal. XChat menjadi bagian penting dari upaya tersebut, menawarkan komunikasi privat dan aman langsung di dalam aplikasi.
Jika berhasil dirilis secara penuh, XChat berpotensi meningkatkan daya tarik platform X, sekaligus menjadi langkah awal menuju ekosistem aplikasi terpadu yang digagas oleh Elon Musk sejak awal akuisisi Twitter.
Baca Juga
Advertisement
Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Elektronik, Anime, Game, Tech dan Berita Tekno lainnya setiap hari melalui social media TechnoNesia. Ikuti kami di :
- Instagram : @technonesia_id
- Facebook : Technonesia ID
- X (Twitter) : @technonesia_id
- Whatsapp Channel : Technonesia.ID
- Google News : TECHNONESIA