Close Menu
  • Berita Tekno
  • Trending
  • Gadget
  • Elektronik
  • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Bisa Diubah? 1 Kabar Penting Fitur Ganti Email Akun Google 2024

29 Desember 2025 | 00:00

Top 5 Ponsel Terbaik 2025 Pilihan Editor: Mana yang Paling Layak Dibeli?

28 Desember 2025 | 22:00

5 Keunggulan CMF Headphone Pro: Review Harga dan Fitur ANC Terbaik

28 Desember 2025 | 20:00
Facebook X (Twitter) Instagram
Trending
  • Bisa Diubah? 1 Kabar Penting Fitur Ganti Email Akun Google 2024
  • Top 5 Ponsel Terbaik 2025 Pilihan Editor: Mana yang Paling Layak Dibeli?
  • 5 Keunggulan CMF Headphone Pro: Review Harga dan Fitur ANC Terbaik
  • Mager ke Luar Saat Liburan? Samsung TV Bikin Rumah Serasa Bioskop! Cek 7 Alasannya!
  • 5 Strategi Indosat Business Tingkatkan Mutu Pendidikan Digital Sampoerna
  • 5 Fakta Virus Mematikan Mamalia Laut: Cetacean Morbillivirus Mengancam Arktik
  • Ini 5 Fakta Mengapa WhatsApp Melambat di Rusia, Ada Pembatasan Akses WhatsApp
  • 5 Strategi AI Meta Business Teratas: Potensi & Peluang Bisnis di 2026
Senin, Desember 29
Facebook Instagram YouTube TikTok WhatsApp X (Twitter) LinkedIn
TechnoNesia.IDTechnoNesia.ID
  • Berita Tekno
  • Trending
  • OtoTekno
    • Elektronik
    • Gadget
    • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime
TechnoNesia.IDTechnoNesia.ID
  • Berita Tekno
  • Trending
  • Gadget
  • Elektronik
  • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime
Beranda » Berita Tekno » Meta Rekrut Peneliti OpenAI untuk Perkuat Divisi Kecerdasan Buatan
Berita Tekno

Meta Rekrut Peneliti OpenAI untuk Perkuat Divisi Kecerdasan Buatan

Jundi AmrullahJundi Amrullah27 Juni 2025 | 12:41
Bagikan Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Threads Tumblr Email Telegram Pinterest
Meta Rekrut Peneliti OpenAI untuk Perkuat Divisi Kecerdasan Buatan
Bagikan
Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

Meta memperkuat tim AI-nya dengan merekrut Trapit Bansal, peneliti utama dari OpenAI, untuk mengembangkan model penalaran AI tingkat lanjut. Langkah ini menegaskan ambisi Meta dalam bersaing di garis depan teknologi AI supercerdas.

TechnonesiaID - Meta merekrut Trapit Bansal, salah satu peneliti utama dari OpenAI, untuk memperkuat divisi kecerdasan buatannya. Bansal dikenal atas kontribusinya dalam pengembangan awal reinforcement learning di OpenAI dan pengembangan model reasoning pertama perusahaan, o1.

Kepindahan Bansal dikonfirmasi oleh juru bicara OpenAI dan diketahui ia resmi meninggalkan perusahaan pada Juni 2025. Bansal telah menjadi bagian penting dari tim riset AI sejak 2022.

Baca Juga

  • Bocoran 1,8 Juta Skor AnTuTu OnePlus Turbo: Siap Gempur Kelas Gaming?
  • Terekam: 5 Fakta Tumbukan Objek Kecepatan Tinggi di Bulan 2025

Advertisement

Di Meta, Bansal akan bergabung dengan unit AI supercerdas yang juga berisi tokoh ternama seperti mantan CEO Scale AI, Alexandr Wang. Tim ini dikabarkan tengah merekrut nama-nama besar lain dari industri teknologi.

Meta sendiri belum meluncurkan model penalaran AI secara publik, namun dengan masuknya Bansal, mereka diperkirakan tengah mempersiapkan model pesaing serius bagi teknologi seperti o3 dari OpenAI dan R1 dari DeepSeek.

CEO Meta Mark Zuckerberg memang tengah gencar membangun tim AI unggulan, bahkan disebut menawarkan kompensasi hingga 100 juta dolar AS untuk menarik talenta terbaik di bidang AI.

Baca Juga

  • Pemulihan Jaringan Pasca Banjir: 100 Genset Telkomsel Tiba di Aceh
  • 3 Ancaman Serius Drone China Bikin AS Ketakutan: Konflik Penggunaan Drone DJI

Advertisement

Selain Bansal, beberapa mantan peneliti OpenAI lainnya juga telah bergabung ke Meta, termasuk Lucas Beyer, Alexander Kolesnikov, dan Xiaohua Zhai. Mereka akan bekerja bersama sosok-sosok top dari DeepMind dan startup AI lainnya.

CEO OpenAI Sam Altman menyatakan bahwa Meta memang mencoba “membajak” talenta mereka, namun mengklaim bahwa orang-orang terbaik di OpenAI belum berpindah. Meta menolak memberikan komentar soal tuduhan tersebut.

Pengembangan model reasoning AI menjadi fokus penting saat ini karena memungkinkan sistem kecerdasan buatan memproses informasi lebih dalam sebelum menjawab. Pendekatan ini menghasilkan performa yang lebih akurat dan realistis dalam tugas-tugas dunia nyata.

Baca Juga

  • Samsung Pamerkan AI Vision dengan Google Gemini di CES 2026, Dapur Pintar Naik Level
  • Samsung AI-Connected Living Resmi Rilis di CES 2026, Hunian Masa Depan Jadi Nyata

Advertisement


Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Elektronik, Anime, Game, Tech dan Berita Tekno lainnya setiap hari melalui social media TechnoNesia. Ikuti kami di :
  • Instagram : @technonesia_id
  • Facebook : Technonesia ID
  • X (Twitter) : @technonesia_id
  • Whatsapp Channel : Technonesia.ID
  • Google News : TECHNONESIA
Headline Meta OpenAI
Share. Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Threads Telegram Email Pinterest
Previous ArticleSamsung Bakal Luncurkan Galaxy Buds Core, Alternatif TWS Ramah Kantong
Next Article AMD vs Intel di Laptop 5 Jutaan: Mana yang Lebih Awet dan Hemat Listrik?
Jundi Amrullah
  • Website

Artikel Terkait

Ini 5 Fakta Mengapa WhatsApp Melambat di Rusia, Ada Pembatasan Akses WhatsApp

Olin Sianturi25 Desember 2025 | 12:43

5 Strategi AI Meta Business Teratas: Potensi & Peluang Bisnis di 2026

Olin Sianturi25 Desember 2025 | 10:43

Bocoran 1,8 Juta Skor AnTuTu OnePlus Turbo: Siap Gempur Kelas Gaming?

Olin Sianturi24 Desember 2025 | 06:43

Terekam: 5 Fakta Tumbukan Objek Kecepatan Tinggi di Bulan 2025

Olin Sianturi24 Desember 2025 | 02:43

Pemulihan Jaringan Pasca Banjir: 100 Genset Telkomsel Tiba di Aceh

Olin Sianturi23 Desember 2025 | 20:43

3 Ancaman Serius Drone China Bikin AS Ketakutan: Konflik Penggunaan Drone DJI

Olin Sianturi23 Desember 2025 | 12:43
Pilihan Redaksi

Samsung Galaxy Tab A11 Resmi Meluncur: 5 Keunggulan Tablet 8 Inci Murah

Olin Sianturi23 Desember 2025 | 10:43

Cari tablet 8 inci terjangkau? Simak ulasan lengkap Harga Samsung Galaxy Tab A11 dan Spesifikasi…

5 Keunggulan Realme C85: Smartphone Baterai Ultra Tahan Air yang Lagi Diskon

22 Desember 2025 | 18:27

5 Detail Bocoran Xiaomi 17 Ultra Kamera: Sensor 1-Inci & Branding Baru

17 Desember 2025 | 23:27

5 Alasan Strategi Xiaomi Leitz Phone Kembali & Masa Depan Leica

20 Desember 2025 | 08:27

Moto Pad 60 Pro vs iPad Gen 11: 7 Perbedaan Kunci Tablet Menggambar Presisi

24 Desember 2025 | 22:43
Terbaru

Ini 5 Fakta Mengapa WhatsApp Melambat di Rusia, Ada Pembatasan Akses WhatsApp

Olin Sianturi25 Desember 2025 | 12:43

5 Strategi AI Meta Business Teratas: Potensi & Peluang Bisnis di 2026

Olin Sianturi25 Desember 2025 | 10:43

Bocoran 1,8 Juta Skor AnTuTu OnePlus Turbo: Siap Gempur Kelas Gaming?

Olin Sianturi24 Desember 2025 | 06:43

Terekam: 5 Fakta Tumbukan Objek Kecepatan Tinggi di Bulan 2025

Olin Sianturi24 Desember 2025 | 02:43

Pemulihan Jaringan Pasca Banjir: 100 Genset Telkomsel Tiba di Aceh

Olin Sianturi23 Desember 2025 | 20:43
technonesia-ads
TechnoNesia.ID
Member Of : Media Publica
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
Terhubung Dengan Kami
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp LinkedIn
www.technonesia.id © 2025 | All Rights Reserved

Media Publica Networks :

UpToDai Media Bekasi GadgetDiva Ronde Aktual

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.