5. Ketiadaan Port atau Port yang Terbatas
Demi ketipisan ekstrem, rumor kuat menyebutkan iPhone Air bisa menjadi model pertama yang sepenuhnya portless, hanya mengandalkan MagSafe untuk pengisian daya dan transfer data. Jika pun masih ada port USB-C, kemungkinan besar fungsinya akan lebih terbatas.
Bagi para profesional yang masih mengandalkan koneksi kabel untuk transfer data cepat atau menyambungkan aksesori, ini adalah sebuah kemunduran. Anda akan dipaksa untuk hidup sepenuhnya dalam ekosistem nirkabel Apple.
6. Kualitas Speaker yang Biasa Saja
Speaker yang berkualitas membutuhkan ruang untuk resonansi agar dapat menghasilkan suara yang kaya dan bertenaga. Dengan sasis setipis kertas, jangan berharap iPhone Air memiliki kualitas audio yang menggelegar. Suara yang dihasilkan kemungkinan besar akan terdengar kurang bertenaga dan kurang bass dibandingkan model iPhone lainnya.
Baca Juga
Advertisement
7. Harga Premium untuk Sebuah “Gaya”
Jangan salah, rekayasa teknik untuk menciptakan ponsel setipis ini memakan biaya riset dan produksi yang sangat mahal. Karena itu, Apple kemungkinan akan memposisikan iPhone Air sebagai produk premium atau fashion statement.
Harganya diprediksi akan sangat tinggi, bahkan mungkin mendekati model Pro, meskipun dengan fitur yang jauh lebih terbatas. Anda pada dasarnya membayar mahal untuk desain dan ketipisannya, bukan untuk fungsionalitas atau performa terbaik.
8. Sulit dan Mahal untuk Diperbaiki
Semakin tipis dan padat sebuah perangkat, semakin sulit untuk dibongkar dan diperbaiki. Komponen di dalam iPhone Air akan direkatkan dengan sangat kuat dan ditempatkan berlapis-lapis. Mengganti baterai atau layar yang rusak akan menjadi mimpi buruk bagi teknisi servis.
Baca Juga
Advertisement
Biaya perbaikan resmi di Apple Store pun sudah pasti akan sangat mahal. Ini adalah faktor jangka panjang yang perlu dipertimbangkan, karena biaya kepemilikan total bisa membengkak jika terjadi kerusakan.
Apakah iPhone Air Layak Dibeli?
Pada akhirnya, jawaban dari pertanyaan ini kembali kepada prioritas Anda. Jika Anda adalah tipe pengguna yang sangat mengutamakan estetika, desain minimalis, dan portabilitas maksimal untuk penggunaan ringan sehari-hari (media sosial, browsing, komunikasi), maka iPhone Air bisa menjadi pilihan yang memukau.
Namun, jika Anda seorang power user, kreator konten, gamer, atau seseorang yang membutuhkan daya tahan baterai dan performa tanpa kompromi, maka kelemahan iPhone 17 Air ini akan sangat mengganggu. Jauh lebih bijaksana untuk memilih model iPhone 17 standar atau Pro yang menawarkan fungsionalitas lebih lengkap dengan harga yang mungkin lebih masuk akal.
Baca Juga
Advertisement
Jadi, sebelum terpesona oleh bodinya yang ramping, tanyakan pada diri Anda: apakah semua kompromi tersebut sepadan dengan gaya yang ditawarkan?
Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Elektronik, Anime, Game, Tech dan Berita Tekno lainnya setiap hari melalui social media TechnoNesia. Ikuti kami di :
- Instagram : @technonesia_id
- Facebook : Technonesia ID
- X (Twitter) : @technonesia_id
- Whatsapp Channel : Technonesia.ID
- Google News : TECHNONESIA