Close Menu
  • Berita Tekno
  • Trending
  • Gadget
  • Elektronik
  • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Prediksi Hardware Google 2025: 5 Alasan Pixel Gagal Raih Posisi Puncak

29 Desember 2025 | 02:00

Bisa Diubah? 1 Kabar Penting Fitur Ganti Email Akun Google 2024

29 Desember 2025 | 00:00

Top 5 Ponsel Terbaik 2025 Pilihan Editor: Mana yang Paling Layak Dibeli?

28 Desember 2025 | 22:00
Facebook X (Twitter) Instagram
Trending
  • Prediksi Hardware Google 2025: 5 Alasan Pixel Gagal Raih Posisi Puncak
  • Bisa Diubah? 1 Kabar Penting Fitur Ganti Email Akun Google 2024
  • Top 5 Ponsel Terbaik 2025 Pilihan Editor: Mana yang Paling Layak Dibeli?
  • 5 Keunggulan CMF Headphone Pro: Review Harga dan Fitur ANC Terbaik
  • Mager ke Luar Saat Liburan? Samsung TV Bikin Rumah Serasa Bioskop! Cek 7 Alasannya!
  • 5 Strategi Indosat Business Tingkatkan Mutu Pendidikan Digital Sampoerna
  • 5 Fakta Virus Mematikan Mamalia Laut: Cetacean Morbillivirus Mengancam Arktik
  • Ini 5 Fakta Mengapa WhatsApp Melambat di Rusia, Ada Pembatasan Akses WhatsApp
Senin, Desember 29
Facebook Instagram YouTube TikTok WhatsApp X (Twitter) LinkedIn
TechnoNesia.IDTechnoNesia.ID
  • Berita Tekno
  • Trending
  • OtoTekno
    • Elektronik
    • Gadget
    • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime
TechnoNesia.IDTechnoNesia.ID
  • Berita Tekno
  • Trending
  • Gadget
  • Elektronik
  • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime
Beranda » Gadget » Apple Siapkan Modem Sendiri, Tantang Dominasi Qualcomm di Pasar Chipset
Gadget

Apple Siapkan Modem Sendiri, Tantang Dominasi Qualcomm di Pasar Chipset

Jundi AmrullahJundi Amrullah7 Juni 2025 | 12:11
Bagikan Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Threads Tumblr Email Telegram Pinterest
Apple Siapkan Modem Sendiri, Tantang Dominasi Qualcomm di Pasar Chipset
Bagikan
Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

Apple bersiap meninggalkan Qualcomm dengan modem buatan sendiri yang mulai dipakai di iPhone, sementara Qualcomm beralih fokus ke sektor otomotif dan IoT. Pergantian ini menandai perubahan besar dalam industri chipset

TechnonesiaID - Apple dan Qualcomm akan mengakhiri kemitraan panjang mereka pada Maret 2027, setelah Apple mulai beralih menggunakan modem hasil pengembangan internal. Langkah ini diawali dengan peluncuran iPhone 16e yang sudah memakai modem C1 buatan Apple, dan rencana untuk mengintegrasikan modem tersebut secara bertahap ke seluruh lini iPhone.

iPhone 17 Air yang dijadwalkan rilis September 2025 juga akan membawa modem Apple, meski beberapa model iPhone 17 masih menggunakan modem Qualcomm. Modem C1 mendapat pujian karena efisiensi energi, kestabilan koneksi, dan integrasi dengan chip A-series, walaupun dalam hal kecepatan download dan dukungan mmWave 5G Qualcomm masih lebih unggul.

Baca Juga

  • Prediksi Hardware Google 2025: 5 Alasan Pixel Gagal Raih Posisi Puncak
  • Top 5 Ponsel Terbaik 2025 Pilihan Editor: Mana yang Paling Layak Dibeli?

Advertisement

Apple tengah mengembangkan generasi modem berikutnya, C2, yang diharapkan memberikan peningkatan kecepatan, efisiensi, dan cakupan jaringan. Modem C2 diprediksi akan mulai dipakai pada produk iPhone tahun 2026, menandai kemajuan besar pada teknologi modem Apple.

Sementara itu, Qualcomm sudah bersiap menghadapi kehilangan Apple sebagai pelanggan utama. CEO Qualcomm, Cristiano Amon, menyatakan perusahaan sudah merencanakan masa depan tanpa iPhone dan menganggap drama terkait putusnya kerja sama tersebut dilebih-lebihkan.

Qualcomm memperkirakan pangsa pasar modemnya di iPhone akan turun drastis dari 70% tahun ini menjadi hanya 20% tahun depan, lalu nol pada 2027. Kehilangan ini diprediksi mengurangi pendapatan Qualcomm hingga sekitar 7,3 hingga 7,8 miliar dolar per tahun.

Baca Juga

  • 5 Keunggulan iPad Gen 11 untuk Kerja Kantoran vs MatePad 11.5
  • 7 Poin Perbandingan Galaxy Tab S11 vs Huawei MatePad Pro 13.2 (2025)

Advertisement

Untuk mengimbangi penurunan pendapatan dari modem smartphone, Qualcomm mengalihkan fokus ke sektor otomotif, Internet of Things (IoT), dan chip AI untuk server, yang diperkirakan akan menyumbang hingga 50% dari total pendapatan perusahaan pada 2030.

Apple juga berencana memperluas penggunaan modem buatannya ke produk lain, seperti MacBook dengan konektivitas seluler, yang kemungkinan akan hadir pada 2028. Ini menandai langkah Apple menuju kemandirian teknologi di bidang konektivitas, sementara Qualcomm memfokuskan strategi bisnisnya ke bidang baru di luar smartphone.

Dengan perubahan besar yang terjadi, kedua perusahaan bersiap menghadapi tantangan dan peluang baru di industri teknologi, meskipun dampak penuh dari pergeseran ini baru akan terlihat dalam beberapa tahun ke depan.

Baca Juga

  • Moto Pad 60 Pro vs iPad Gen 11: 7 Perbedaan Kunci Tablet Menggambar Presisi
  • Top 7 Fitur: Perbandingan Xiaomi Pad 7 Pro vs Honor Pad 10 untuk Mahasiswa

Advertisement


Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Elektronik, Anime, Game, Tech dan Berita Tekno lainnya setiap hari melalui social media TechnoNesia. Ikuti kami di :
  • Instagram : @technonesia_id
  • Facebook : Technonesia ID
  • X (Twitter) : @technonesia_id
  • Whatsapp Channel : Technonesia.ID
  • Google News : TECHNONESIA
Apple Chipset Headline iPhone Modem Qualcomm
Share. Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Threads Telegram Email Pinterest
Previous ArticleApple Siapkan iPhone 17 dengan Pengisian Nirkabel Super Cepat 45W
Next Article Nubia Neo 3 GT 5G dan Neo 3 5G Hadir dengan Desain Eksklusif Free Fire
Jundi Amrullah
  • Website

Artikel Terkait

Prediksi Hardware Google 2025: 5 Alasan Pixel Gagal Raih Posisi Puncak

Olin Sianturi29 Desember 2025 | 02:00

Top 5 Ponsel Terbaik 2025 Pilihan Editor: Mana yang Paling Layak Dibeli?

Olin Sianturi28 Desember 2025 | 22:00

3 Masalah Krusial Pengembangan iPhone Lipat Apple, Ambisi 2026 Terancam

Olin Sianturi25 Desember 2025 | 06:43

5 Keunggulan iPad Gen 11 untuk Kerja Kantoran vs MatePad 11.5

Olin Sianturi25 Desember 2025 | 02:43

7 Poin Perbandingan Galaxy Tab S11 vs Huawei MatePad Pro 13.2 (2025)

Olin Sianturi25 Desember 2025 | 00:43

Moto Pad 60 Pro vs iPad Gen 11: 7 Perbedaan Kunci Tablet Menggambar Presisi

Olin Sianturi24 Desember 2025 | 22:43
Pilihan Redaksi

Samsung Galaxy Tab A11 Resmi Meluncur: 5 Keunggulan Tablet 8 Inci Murah

Olin Sianturi23 Desember 2025 | 10:43

Cari tablet 8 inci terjangkau? Simak ulasan lengkap Harga Samsung Galaxy Tab A11 dan Spesifikasi…

5 Keunggulan Realme C85: Smartphone Baterai Ultra Tahan Air yang Lagi Diskon

22 Desember 2025 | 18:27

5 Detail Bocoran Xiaomi 17 Ultra Kamera: Sensor 1-Inci & Branding Baru

17 Desember 2025 | 23:27

5 Alasan Strategi Xiaomi Leitz Phone Kembali & Masa Depan Leica

20 Desember 2025 | 08:27

Moto Pad 60 Pro vs iPad Gen 11: 7 Perbedaan Kunci Tablet Menggambar Presisi

24 Desember 2025 | 22:43
Terbaru

Prediksi Hardware Google 2025: 5 Alasan Pixel Gagal Raih Posisi Puncak

Olin Sianturi29 Desember 2025 | 02:00

Top 5 Ponsel Terbaik 2025 Pilihan Editor: Mana yang Paling Layak Dibeli?

Olin Sianturi28 Desember 2025 | 22:00

3 Masalah Krusial Pengembangan iPhone Lipat Apple, Ambisi 2026 Terancam

Olin Sianturi25 Desember 2025 | 06:43

5 Keunggulan iPad Gen 11 untuk Kerja Kantoran vs MatePad 11.5

Olin Sianturi25 Desember 2025 | 02:43

7 Poin Perbandingan Galaxy Tab S11 vs Huawei MatePad Pro 13.2 (2025)

Olin Sianturi25 Desember 2025 | 00:43
technonesia-ads
TechnoNesia.ID
Member Of : Media Publica
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
Terhubung Dengan Kami
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp LinkedIn
www.technonesia.id © 2025 | All Rights Reserved

Media Publica Networks :

UpToDai Media Bekasi GadgetDiva Ronde Aktual

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.