Dispenser tidak dingin lagi bisa disebabkan freon habis, kompresor rusak, atau faktor lain. Simak penyebab dan cara memperbaikinya di sini.
TechnonesiaID - Dispenser sudah menjadi perangkat rumah tangga penting yang mempermudah kita mendapatkan air panas maupun dingin. Namun, ada kalanya fungsi pendingin dispenser tidak bekerja seperti seharusnya.
Dispenser Tidak Dingin Lagi, Ini Penyebabnya
Air yang keluar justru bersuhu normal, padahal harapannya bisa segar dan dingin. Kondisi ini tentu mengganggu, apalagi jika dispenser dipakai sehari-hari. Lantas, apa sebenarnya penyebab dispenser tidak dingin dan bagaimana cara memperbaikinya?
Baca Juga
Advertisement
1. Kerusakan Kompresor Dispenser
Salah satu komponen vital dalam sistem pendingin dispenser adalah kompresor. Alat ini berfungsi menyalurkan cairan pendingin (refrigeran) agar menghasilkan suhu dingin. Jika kompresor rusak, otomatis dispenser kehilangan kemampuan untuk mendinginkan air.
Ciri-cirinya bisa dilihat dari suara mesin. Kadang terdengar lebih berisik dari biasanya, atau justru tidak bersuara sama sekali. Dalam kondisi ini, langkah paling tepat adalah memanggil teknisi. Perbaikan bisa saja dilakukan, tetapi jika kerusakan terlalu parah, penggantian kompresor biasanya menjadi solusi terbaik.
2. Freon Habis atau Mengalami Kebocoran
Freon merupakan zat utama yang membuat dispenser mampu mendinginkan air. Jika freon habis atau mengalami kebocoran, otomatis pendinginan tidak bisa berjalan. Hal ini umum terjadi pada dispenser yang sudah digunakan cukup lama.
Baca Juga
Advertisement
Untuk memperbaikinya, freon bisa diisi ulang. Namun, jika ditemukan kebocoran, teknisi harus menutup jalur yang bocor terlebih dahulu. Tanpa perbaikan ini, masalah akan kembali terulang meski freon sudah diisi.
3. Kipas Pendingin Tidak Berfungsi
Kipas pendingin di dalam dispenser berfungsi menjaga sirkulasi udara dingin agar tetap stabil. Jika kipas kotor, macet, atau rusak, maka pendinginan tidak berjalan maksimal. Akibatnya, air tetap bersuhu normal meski dispenser dalam keadaan menyala.
Cara mengatasinya cukup sederhana: lakukan pembersihan kipas secara rutin. Jika kondisinya sudah aus, gantilah dengan kipas baru agar performa kembali normal.
Baca Juga
Advertisement
4. Kesalahan dalam Penggunaan Sehari-hari
Tidak semua masalah pada dispenser disebabkan oleh kerusakan komponen. Terkadang, kebiasaan sehari-hari yang kurang tepat juga berpengaruh. Misalnya, mencabut dan memasang colokan listrik terlalu sering, menyalakan dispenser terus-menerus tanpa jeda, atau menaruh dispenser di tempat panas dan lembap.
Untuk mencegah masalah ini, biasakan menempatkan dispenser di ruangan yang sejuk dengan sirkulasi udara baik. Jangan cabut colokan terlalu sering, karena sistem pendingin membutuhkan kestabilan daya agar bekerja optimal.
Baca Juga
Advertisement