Close Menu
  • Berita Tekno
  • Trending
  • Gadget
  • Elektronik
  • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

3 Teori Ilmiah Asal Usul Hajar Aswad yang Bikin Peneliti Dunia Penasaran

25 November 2025 | 11:38

5 Fakta Penting Pembatasan Media Sosial Anak di Bawah Umur Global

25 November 2025 | 09:38

5 Fakta BBM Bobibos: Setara Pertamax? Ahli IPB Ungkap Harga Aslinya

25 November 2025 | 07:38
Facebook X (Twitter) Instagram
Trending
  • 3 Teori Ilmiah Asal Usul Hajar Aswad yang Bikin Peneliti Dunia Penasaran
  • 5 Fakta Penting Pembatasan Media Sosial Anak di Bawah Umur Global
  • 5 Fakta BBM Bobibos: Setara Pertamax? Ahli IPB Ungkap Harga Aslinya
  • 7 Alasan Pentingnya Cyber Self-Assessment: Lindungi Bisnis Anda!
  • Top 5 HP Indonesia Q3 2025: 5 Alasan Samsung Rajai Pasar
  • 5 Fakta Terbaru Kebijakan Ekspor Chip AI: Nvidia H200 ke China Batal Dilarang?
  • 7 Fakta Mencengangkan Afrika Terbelah Dua, Muncul Samudra Baru?
  • 4 Fakta Misteri Supernova 1006 Dilihat Ilmuwan Muslim 1000 Tahun Lalu
Selasa, November 25
Facebook Instagram YouTube TikTok WhatsApp X (Twitter) LinkedIn
TechnoNesia.IDTechnoNesia.ID
  • Berita Tekno
  • Trending
  • OtoTekno
    • Elektronik
    • Gadget
    • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime
TechnoNesia.IDTechnoNesia.ID
  • Berita Tekno
  • Trending
  • Gadget
  • Elektronik
  • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime
Beranda » Aplikasi » 3 Alasan Aplikasi Pesan Tanpa Internet Bitchat Lebih Unggul dari WhatsApp
Aplikasi

3 Alasan Aplikasi Pesan Tanpa Internet Bitchat Lebih Unggul dari WhatsApp

Olin SianturiOlin Sianturi6 Oktober 2025 | 07:08
Bagikan Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Threads Tumblr Email Telegram Pinterest
Aplikasi Pesan Tanpa Internet, Fitur Aplikasi Bitchat
Bagikan
Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

Jack Dorsey meluncurkan Aplikasi Pesan Tanpa Internet bernama Bitchat. Cari tahu Fitur Aplikasi Bitchat yang revolusioner, tanpa server pusat, nomor telepon, atau internet!

TechnonesiaID - Di era koneksi 5G dan Wi-Fi di mana-mana, kita sering lupa bahwa masih banyak daerah yang kesulitan mendapatkan sinyal yang stabil. Ketergantungan kita pada aplikasi pesan seperti WhatsApp dan Telegram, yang memerlukan koneksi data atau server pusat, menjadi hambatan besar saat jaringan mati.

Namun, kondisi ini tampaknya akan segera berubah. Dunia teknologi dikejutkan dengan kehadiran aplikasi pesan baru yang dikembangkan oleh sosok revolusioner: Jack Dorsey, pendiri Twitter sekaligus CEO Block.

Baca Juga

  • 5 Fakta Penting Pembatasan Media Sosial Anak di Bawah Umur Global
  • 5 Strategi Qpon Indonesia Dongkrak Pertumbuhan Bisnis Merchant Lokal

Advertisement

Aplikasi yang diberi nama Bitchat ini hadir dengan janji yang sangat ambisius. Ia menawarkan kemampuan komunikasi yang sepenuhnya terputus dari internet. Pertanyaannya, bagaimana cara kerjanya dan mampukah ia benar-benar menggantikan dominasi WhatsApp?

Revolusi Komunikasi: Apa Itu Aplikasi Pesan Tanpa Internet Bitchat?

Bitchat bukanlah aplikasi pesan biasa. Ia dibangun di atas prinsip desentralisasi dan kemandirian jaringan. Dorsey secara eksplisit mendesainnya untuk mengatasi kelemahan utama aplikasi pesan konvensional: ketergantungan pada infrastruktur internet dan server pusat.

Dalam pengumuman resminya, Dorsey menekankan bahwa Bitchat dirancang untuk bekerja di luar batasan-batasan tradisional. Inilah yang membuat Aplikasi Pesan Tanpa Internet ini menjadi sorotan global.

Baca Juga

  • Transformasi 100%! Tema iOS 26 Beyond Blue Hadir di HyperOS & MIUI
  • 3 Langkah Mudah Transfer Playlist Spotify dari Layanan Pesaing

Advertisement

Bitchat tidak memerlukan hal-hal mendasar yang selama ini kita anggap wajib. Aplikasi ini tidak meminta nomor telepon, alamat email, atau bahkan koneksi internet. Lalu, bagaimana pesan bisa terkirim?

Peran Sentral Teknologi Mesh Network

Kunci dari kemampuan Bitchat adalah penggunaan teknologi yang dikenal sebagai Mesh Network atau jaringan jala. Ini adalah konsep yang memanfaatkan Bluetooth atau frekuensi radio lainnya untuk menghubungkan perangkat secara langsung, tanpa perantara menara sinyal atau server.

Sederhananya, jika Anda dan teman Anda sama-sama menggunakan Bitchat dan berada dalam jangkauan Bluetooth (sekitar 30-100 meter), pesan Anda akan melompat langsung dari ponsel Anda ke ponsel teman Anda.

Baca Juga

  • 5 Aplikasi Buatan Israel Populer: Dibuat Alumni Unit 8200?
  • 5 Alasan Mengapa Ajang Film Pendek Telkomsel SISI 2024 Wajib Diikuti

Advertisement

Jika penerima berada di luar jangkauan Anda, pesan tersebut tidak hilang. Sebaliknya, pesan akan ‘melompat’ melalui perangkat Bitchat lain yang ada di sekitar, bertindak sebagai perantara atau ‘node’. Semakin banyak pengguna Bitchat di suatu area, semakin kuat dan luas jaringannya, meskipun tanpa internet.

Ini adalah solusi komunikasi yang ideal untuk situasi darurat, bencana alam, atau di daerah terpencil yang tidak memiliki akses jaringan seluler yang memadai.

Mengupas Tuntas Fitur Aplikasi Bitchat yang Menggemparkan

Selain mampu mengirim pesan tanpa koneksi data, Fitur Aplikasi Bitchat juga mengusung filosofi privasi yang sangat ketat. Konsep desentralisasi bukan hanya soal konektivitas, tetapi juga tentang data dan kontrol pengguna.

Baca Juga

  • 7 Keunggulan Google Nano Banana AI di Samsung Now Brief Galaxy AI
  • 5 Fitur Baru Google AI: Reservasi Restoran Otomatis & Deal Penerbangan Terbaik

Advertisement

Berikut adalah beberapa fitur dan keunggulan utama yang membuat Bitchat menonjol di tengah persaingan aplikasi pesan:

  • Tidak Perlu Internet atau Data Seluler: Ini adalah fitur utamanya. Komunikasi sepenuhnya berjalan melalui koneksi antarperangkat (peer-to-peer) menggunakan Bluetooth atau teknologi radio jarak dekat lainnya.
  • Anonimitas Penuh: Pengguna tidak perlu mendaftar menggunakan nomor telepon atau alamat email. Ini menghilangkan titik data yang sering digunakan untuk melacak identitas pengguna, menjamin anonimitas yang lebih tinggi dibandingkan WhatsApp atau Telegram.
  • Tanpa Server Pusat: Karena tidak ada server pusat yang menyimpan riwayat pesan, risiko penyensoran, pengawasan, atau kebocoran data massal hampir nihil. Setiap pesan yang dikirim dan diterima hanya berada di perangkat pengirim dan penerima.
  • Tahan Sensor: Di negara-negara dengan kontrol internet yang ketat, aplikasi pesan seringkali diblokir. Karena Bitchat bekerja tanpa internet, ia menjadi alat yang sangat kuat untuk komunikasi yang resisten terhadap upaya sensor pemerintah.

Kehadiran Aplikasi Pesan Tanpa Internet ini menunjukkan pergeseran fokus industri teknologi, dari sekadar kecepatan koneksi menuju ketahanan dan privasi jaringan.

3 Alasan Bitchat Digadang Jadi Penerus WhatsApp

Memang, menggeser WhatsApp yang memiliki miliaran pengguna aktif bukanlah pekerjaan mudah. Namun, Bitchat hadir dengan solusi fundamental yang belum pernah ditawarkan oleh WhatsApp, terutama di bidang ketahanan dan privasi.

Baca Juga

  • 7 Aplikasi E-Wallet Gratis Transfer Bank yang Kian Diminati
  • Rahasia Update HyperOS Pertama: 4 Trik Cepat dari Pakar Xiaomi

Advertisement

Berikut adalah 3 Alasan Aplikasi Pesan Tanpa Internet Bitchat memiliki potensi revolusioner untuk mengubah cara kita berkomunikasi, bahkan mampu bersaing ketat dengan WhatsApp:

1. Keunggulan Komunikasi di Kondisi Kritis

Bayangkan saat terjadi pemadaman listrik total, atau bencana alam yang merusak infrastruktur menara seluler. WhatsApp akan lumpuh total. Sementara itu, Bitchat akan tetap berfungsi selama perangkat Anda memiliki daya baterai.

Teknologi mesh network memastikan bahwa komunikasi lokal tetap berjalan. Di Indonesia, negara kepulauan yang rawan bencana dan memiliki banyak wilayah blank spot sinyal, kemampuan ini bukan hanya fitur tambahan, melainkan kebutuhan esensial.

Baca Juga

  • 5 Keunggulan Fitur Group Chat ChatGPT, Kolaborasi Kini Lebih Mudah!
  • Apple Digital ID Paspor AS Resmi Meluncur! 5 Hal yang Perlu Anda Tahu

Advertisement

Bitchat menawarkan keandalan komunikasi yang tidak bisa dipenuhi oleh aplikasi berbasis server manapun.

Ini adalah faktor diferensiasi terbesar Bitchat.

2. Privasi dan Desentralisasi Data Absolut

Isu privasi adalah perhatian utama bagi banyak pengguna internet modern. WhatsApp, meskipun menggunakan enkripsi end-to-end, masih dimiliki oleh Meta (Facebook), perusahaan yang secara historis memiliki rekam jejak kontroversial terkait data pengguna.

Baca Juga

  • 5 Cara Canggih Fitur Desktop Chrome Ubah Xiaomi Jadi PC Instan
  • 5 Fitur Baru Pixel November Paling Canggih dari Google Pixel Feature Drop AI

Advertisement

Sebaliknya, salah satu Fitur Aplikasi Bitchat yang paling ditekankan oleh Jack Dorsey adalah desentralisasi total. Tidak ada entitas pusat yang dapat mengintip atau menyerahkan data pesan Anda kepada pihak ketiga.

Pengguna Bitchat benar-benar memegang kendali atas data mereka. Hal ini menarik bagi para aktivis, jurnalis, atau siapa saja yang mendambakan platform komunikasi yang kebal dari pengawasan korporat dan pemerintah.

3. Membuka Akses Komunikasi Global yang Adil

Di banyak negara berkembang, biaya data seluler masih mahal dan koneksi seringkali lambat. Bitchat memberikan solusi yang sangat hemat biaya untuk komunikasi harian.

Baca Juga

  • Waspada! 3 Cara Matikan Dering Telepon WhatsApp Nomor Tak Dikenal
  • Bos Google RI Ungkap 3 Rahasia Strategi Video YouTube 2024: Shorts vs. Panjang

Advertisement

Bayangkan sebuah komunitas yang dapat saling berkoordinasi dan bertukar informasi tanpa harus mengeluarkan biaya pulsa atau data seluler. Bitchat memecah hambatan ekonomi dalam berkomunikasi.

Ini bukan hanya tentang menghemat uang, tetapi juga tentang mewujudkan visi Dorsey mengenai internet yang lebih terbuka dan adil. Dengan menyediakan alat komunikasi yang tidak tergantung pada infrastruktur jaringan yang mahal, Bitchat benar-benar memperjuangkan inklusivitas digital.

Tantangan dan Masa Depan Aplikasi Pesan Tanpa Internet

Meskipun Bitchat terdengar seperti solusi komunikasi masa depan, ia juga menghadapi tantangan besar. Tantangan utamanya adalah adopsi massa. Kekuatan mesh network bergantung pada jumlah pengguna yang ada di sekitar Anda. Jika hanya sedikit orang yang menggunakannya, jaringannya akan lemah.

Baca Juga

  • Klaim Cepat! 44 Kode Redeem FF 7 November 2025: Dapatkan Groza FFCS Terbatas!
  • 5 Fakta Keren Fitur Motion Watermark HyperOS 3 di Kamera Xiaomi

Advertisement

Selain itu, jangkauan Bluetooth dan frekuensi radio terbatas. Ini berarti Bitchat ideal untuk komunikasi lokal dan regional, tetapi belum mampu menggantikan komunikasi jarak jauh yang andal seperti yang ditawarkan oleh WhatsApp (yang menggunakan internet).

Namun, dengan didukung oleh tokoh sekaliber Jack Dorsey, Bitchat memiliki peluang besar untuk menarik perhatian global dan mengatasi masalah ini. Seiring berjalannya waktu dan teknologi mesh network semakin matang, kita mungkin akan melihat Bitchat menjadi standar baru bagi mereka yang memprioritaskan privasi dan keandalan jaringan.

Kita kini berada di persimpangan jalan teknologi. Apakah kita akan tetap bergantung pada platform yang mengendalikan data kita, ataukah kita akan beralih ke masa depan yang desentralisasi, di mana Aplikasi Pesan Tanpa Internet menjadi garda terdepan kebebasan berkomunikasi?

Baca Juga

  • 5 Fitur Utama Pembaruan POCO Launcher HyperOS 2.2: Makin Cepat dan Stabil!
  • 5 Fitur Revolusioner Football Manager 26: FM 26 Resmi Rilis!

Advertisement


Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Elektronik, Anime, Game, Tech dan Berita Tekno lainnya setiap hari melalui social media TechnoNesia. Ikuti kami di :
  • Instagram : @technonesia_id
  • Facebook : Technonesia ID
  • X (Twitter) : @technonesia_id
  • Whatsapp Channel : Technonesia.ID
  • Google News : TECHNONESIA
Aplikasi Pesan Tanpa Internet Bitchat Jack Dorsey Mesh Network WhatsApp
Share. Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Threads Telegram Email Pinterest
Previous Article5 Alasan Mengapa Perbandingan Xiaomi 15T Pro vs 15T Begitu Ketat
Next Article 3 Alasan Jeff Bezos Ingin Bangun Pusat Data Luar Angkasa Raksasa
Olin Sianturi
  • Website

Olin Sianturi adalah seorang Content Writer di Media TechnoNesia dan GadgetVIVA, berpengalaman dalam menulis artikel informatif dan SEO-friendly. Spesialisasinya mencakup teknologi, gadget, elektronik, game. Dengan gaya penulisan yang menarik dan mudah dipahami, Olin mampu menghadirkan konten berkualitas yang relevan dan bernilai bagi pembaca.

Artikel Terkait

5 Fakta Penting Pembatasan Media Sosial Anak di Bawah Umur Global

Olin Sianturi25 November 2025 | 09:38

5 Strategi Qpon Indonesia Dongkrak Pertumbuhan Bisnis Merchant Lokal

Olin Sianturi23 November 2025 | 09:38

Transformasi 100%! Tema iOS 26 Beyond Blue Hadir di HyperOS & MIUI

Olin Sianturi23 November 2025 | 07:38

3 Langkah Mudah Transfer Playlist Spotify dari Layanan Pesaing

Olin Sianturi22 November 2025 | 17:38

5 Aplikasi Buatan Israel Populer: Dibuat Alumni Unit 8200?

Olin Sianturi22 November 2025 | 13:38

5 Alasan Mengapa Ajang Film Pendek Telkomsel SISI 2024 Wajib Diikuti

Olin Sianturi21 November 2025 | 23:39
Pilihan Redaksi
Trending

4 Fakta Menarik The Blackman Family Sebelum Berpisah, Keluarga Viral yang Bikin Heboh!

Olin Sianturi25 Februari 2025 | 07:50

Mengungkap 4 fakta menarik The Blackman Family tentang perjalanan mereka sebagai keluarga viral. Simak selengkapnya…

Jepang vs OpenAI: 3 Kontroversi Sora 2 Ancam Perlindungan Hak Cipta Anime

16 Oktober 2025 | 08:08

Samsung Galaxy Z Flip7 dan Gemini AI: Kombinasi Cerdas yang Bikin Bisnismu Makin Melonjak

20 November 2025 | 07:00

OPPO Reno 15 Resmi Meluncur di Indonesia: Cek Keunggulan dan Spesifikasinya

21 November 2025 | 21:16

5 Fakta Tes Internal HyperOS 3 Xiaomi 12T Pro Dimulai

19 November 2025 | 13:38
Terbaru

5 Fakta Penting Pembatasan Media Sosial Anak di Bawah Umur Global

Olin Sianturi25 November 2025 | 09:38

5 Strategi Qpon Indonesia Dongkrak Pertumbuhan Bisnis Merchant Lokal

Olin Sianturi23 November 2025 | 09:38

Transformasi 100%! Tema iOS 26 Beyond Blue Hadir di HyperOS & MIUI

Olin Sianturi23 November 2025 | 07:38

3 Langkah Mudah Transfer Playlist Spotify dari Layanan Pesaing

Olin Sianturi22 November 2025 | 17:38

5 Aplikasi Buatan Israel Populer: Dibuat Alumni Unit 8200?

Olin Sianturi22 November 2025 | 13:38
technonesia-ads
TechnoNesia.ID
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp LinkedIn
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
© TechnoNesia.ID 2025 | All Rights Reserved

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.