Fujifilm X-Half adalah kamera hybrid dengan desain retro dan teknologi digital terkini. Menggabungkan lensa fixed berkualitas, simulasi film khas Fujifilm, serta konektivitas modern, kamera ini ditujukan untuk pecinta fotografi yang mendambakan nuansa analog tanpa mengorbankan kepraktisan.
TechnonesiaID - Fujifilm X-Half resmi diperkenalkan sebagai kamera hybrid yang menggabungkan gaya analog dengan kemampuan digital modern. Dirancang untuk pengguna yang ingin merasakan sensasi fotografi klasik dengan kemudahan teknologi masa kini, X-Half hadir dalam bentuk kompak bergaya retro.
Kamera ini mengusung sensor APS-C 26.1MP X-Trans CMOS 4 yang juga digunakan pada seri Fujifilm X-T4. Performa sensor ini dipadukan dengan prosesor X-Processor 5, menghasilkan gambar tajam dan minim noise, bahkan dalam pencahayaan rendah.
Baca Juga
Advertisement
Lensa tetap 23mm f/2 menjadi keunggulan utama X-Half. Sudut pandang lebar ideal untuk street dan landscape photography, sementara bukaan besar f/2 mendukung latar belakang bokeh yang halus. Manual focus ring memperkuat sensasi seperti menggunakan kamera film.
Kamera ini dilengkapi 19 mode Film Simulation, termasuk profil populer seperti Classic Chrome dan Acros. Fitur ini memungkinkan pengguna mengabadikan warna khas film langsung dari kamera tanpa perlu mengedit ulang di perangkat lunak.
Desain bodinya terbuat dari logam ringan dengan grip ergonomis, menampilkan estetika kamera film era 80-an. Tersedia dalam pilihan warna hitam dan perak, X-Half juga dibekali kontrol manual di bagian atas untuk pengaturan cepat terhadap ISO, shutter, dan eksposur.
Baca Juga
Advertisement
Fitur konektivitas Wi-Fi dan Bluetooth memudahkan transfer foto ke smartphone melalui aplikasi Fujifilm X App. X-Half juga mendukung pengisian daya melalui USB-C, menjadikannya ideal untuk pengguna yang sering bepergian.
Dengan banderol harga $850 (sekitar Rp13 juta), Fujifilm menargetkan segmen fotografer hobi dan profesional yang menghargai estetika visual sekaligus efisiensi. Kamera ini diposisikan bersaing dengan Ricoh GR IIIx dan Leica Q3 di kategori kamera fixed-lens premium.
Fujifilm X-Half menjadi solusi bagi pengguna yang merindukan nuansa fotografi analog namun tetap ingin menikmati kenyamanan digital. Desain klasik, kualitas optik tinggi, dan pengalaman pengguna yang mendalam menjadikannya kamera yang ideal untuk eksplorasi visual bergaya retro-modern.
Baca Juga
Advertisement
Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Elektronik, Anime, Game, Tech dan Berita Tekno lainnya setiap hari melalui social media TechnoNesia. Ikuti kami di :
- Instagram : @technonesia_id
- Facebook : Technonesia ID
- X (Twitter) : @technonesia_id
- Whatsapp Channel : Technonesia.ID
- Google News : TECHNONESIA