Close Menu
  • Berita Tekno
  • Trending
  • Gadget
  • Elektronik
  • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

5 Strategi Qpon Indonesia Dongkrak Pertumbuhan Bisnis Merchant Lokal

23 November 2025 | 09:38

Transformasi 100%! Tema iOS 26 Beyond Blue Hadir di HyperOS & MIUI

23 November 2025 | 07:38

5 Fitur Nothing OS 4.0 Android 16 Hadir di Nothing Phone (3)

23 November 2025 | 05:38
Facebook X (Twitter) Instagram
Trending
  • 5 Strategi Qpon Indonesia Dongkrak Pertumbuhan Bisnis Merchant Lokal
  • Transformasi 100%! Tema iOS 26 Beyond Blue Hadir di HyperOS & MIUI
  • 5 Fitur Nothing OS 4.0 Android 16 Hadir di Nothing Phone (3)
  • 5 Fakta Penting Nothing Phone Kompatibel AirDrop Segera Hadir
  • 14 Hari Baterai! Fitur Mode Outdoor Huawei Mate 80 yang Revolusioner
  • Top 5 Alasan Pilih Xiaomi 15 Ultra: Diskon Rp3 Juta dari Samsung S25 Ultra
  • 5 Keunggulan Sensor Sidik Jari Ultrasonik Honor 500 Pro Terbaru
  • 5 Keuntungan Pre-book iQOO 15 di India: Jangan Sampai Ketinggalan
Minggu, November 23
Facebook Instagram YouTube TikTok WhatsApp X (Twitter) LinkedIn
TechnoNesia.IDTechnoNesia.ID
  • Berita Tekno
  • Trending
  • OtoTekno
    • Elektronik
    • Gadget
    • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime
TechnoNesia.IDTechnoNesia.ID
  • Berita Tekno
  • Trending
  • Gadget
  • Elektronik
  • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime
Beranda » Berita Tekno » Mark Zuckerberg sebut TikTok jadi ancaman serius bagi bisnis Meta
Berita Tekno

Mark Zuckerberg sebut TikTok jadi ancaman serius bagi bisnis Meta

Jundi AmrullahJundi Amrullah20 April 2025 | 10:43
Bagikan Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Threads Tumblr Email Telegram Pinterest
Mark Zuckerberg sebut TikTok jadi ancaman serius bagi bisnis Meta
Bagikan
Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

CEO Meta, Mark Zuckerberg, menyebut TikTok sebagai tantangan besar bagi perusahaannya sejak aplikasi itu mulai populer pada 2018. Ia menganggap platform video pendek milik ByteDance tersebut sebagai “prioritas utama” sekaligus “ancaman kompetitif paling mendesak” bagi bisnis Meta.

TechnonesiaID - Pernyataan ini disampaikan Zuckerberg dalam sidang dengan Komisi Perdagangan Federal AS (FTC), yang tengah menyelidiki potensi praktik monopoli Meta. Jika FTC menang dalam gugatan ini, Meta bisa saja dipaksa memisahkan kepemilikannya atas Instagram atau WhatsApp.

Zuckerberg mengakui bahwa popularitas TikTok sangat memengaruhi performa Meta, termasuk memperlambat pertumbuhan perusahaan. Karena itu, TikTok menjadi fokus utama dalam strategi kompetitif Meta selama beberapa tahun terakhir.

Baca Juga

  • 5 Fitur Nothing OS 4.0 Android 16 Hadir di Nothing Phone (3)
  • 5 Fakta Penting Nothing Phone Kompatibel AirDrop Segera Hadir

Advertisement

TikTok mulai menanjak setelah ByteDance mengakuisisi aplikasi Musical.ly pada 2017 dan menggabungkannya ke dalam TikTok pada 2018, langkah yang terbukti menguntungkan dan menciptakan lonjakan popularitas global.

Pada periode yang sama, Meta—yang masih bernama Facebook saat itu—mengubah strategi pelaporan pengguna dengan memperkenalkan metrik “keluarga aplikasi” (family of apps), yang mencakup Instagram dan WhatsApp, diyakini sebagai upaya untuk menyamarkan stagnasi pengguna Facebook.

Zuckerberg menambahkan bahwa aplikasi media sosial kini tidak lagi sepenuhnya mengandalkan hubungan antar teman atau keluarga untuk bertumbuh. Sebaliknya, konten yang menarik kini lebih penting, dan pengguna dapat dengan mudah membagikannya melalui aplikasi pesan.

Baca Juga

  • 14 Hari Baterai! Fitur Mode Outdoor Huawei Mate 80 yang Revolusioner
  • 5 Fakta Kamera 200MP Redmi Flagship: Siap Gemparkan Dunia Fotografi Mobile

Advertisement

Meski begitu, Meta berusaha mengembalikan nilai konektivitas antar pengguna sebagai salah satu fitur utamanya. Facebook, misalnya, mencoba menonjolkan kembali elemen interaksi sosial antar teman dalam pengembangannya.

Salah satu langkah yang dilakukan adalah memperbarui tab Friends, agar pengguna bisa lebih mudah mengakses aktivitas dan permintaan pertemanan. Upaya ini bertujuan menghidupkan kembali esensi jejaring sosial yang selama ini menjadi ciri khas Facebook.

Baca Juga

  • 3 Alasan Layar iPhone 17 Pro Terbaru Gagal Dipasok BOE & Apple Pindah ke Samsung
  • 5 Pelajaran Utama Luhut soal AI & Masa Depan Manusia di Vatikan

Advertisement


Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Elektronik, Anime, Game, Tech dan Berita Tekno lainnya setiap hari melalui social media TechnoNesia. Ikuti kami di :
  • Instagram : @technonesia_id
  • Facebook : Technonesia ID
  • X (Twitter) : @technonesia_id
  • Whatsapp Channel : Technonesia.ID
  • Google News : TECHNONESIA
Headline Mark Zuckerberg Meta TikTok
Share. Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Threads Telegram Email Pinterest
Previous ArticleSamsung SSD 9100 PRO PCIe 5.0 Dirilis! Jadi yang Tercepat Saat Ini
Next Article 7 Modus Penipuan Shopee: Tips Penting Belanja Aman Terbukti!
Jundi Amrullah
  • Website

Artikel Terkait

5 Fitur Nothing OS 4.0 Android 16 Hadir di Nothing Phone (3)

Olin Sianturi23 November 2025 | 05:38

5 Fakta Penting Nothing Phone Kompatibel AirDrop Segera Hadir

Olin Sianturi23 November 2025 | 03:39

14 Hari Baterai! Fitur Mode Outdoor Huawei Mate 80 yang Revolusioner

Olin Sianturi23 November 2025 | 01:38

5 Fakta Kamera 200MP Redmi Flagship: Siap Gemparkan Dunia Fotografi Mobile

Olin Sianturi22 November 2025 | 09:38

3 Alasan Layar iPhone 17 Pro Terbaru Gagal Dipasok BOE & Apple Pindah ke Samsung

Olin Sianturi22 November 2025 | 05:38

5 Pelajaran Utama Luhut soal AI & Masa Depan Manusia di Vatikan

Olin Sianturi21 November 2025 | 21:38
Pilihan Redaksi
Trending

4 Fakta Menarik The Blackman Family Sebelum Berpisah, Keluarga Viral yang Bikin Heboh!

Olin Sianturi25 Februari 2025 | 07:50

Mengungkap 4 fakta menarik The Blackman Family tentang perjalanan mereka sebagai keluarga viral. Simak selengkapnya…

Jepang vs OpenAI: 3 Kontroversi Sora 2 Ancam Perlindungan Hak Cipta Anime

16 Oktober 2025 | 08:08

Samsung Galaxy Z Flip7 dan Gemini AI: Kombinasi Cerdas yang Bikin Bisnismu Makin Melonjak

20 November 2025 | 07:00

5 Pilihan Terbaik Tema iOS Xiaomi HyperOS, Gratis! Tampilan Jadi Mirip iPhone

26 Februari 2025 | 06:29

Perjuangan Selamatkan Laut dengan Teknologi Samsung Oleh Aktivis Muda [Interview]

18 November 2025 | 14:16
Terbaru

5 Fitur Nothing OS 4.0 Android 16 Hadir di Nothing Phone (3)

Olin Sianturi23 November 2025 | 05:38

5 Fakta Penting Nothing Phone Kompatibel AirDrop Segera Hadir

Olin Sianturi23 November 2025 | 03:39

14 Hari Baterai! Fitur Mode Outdoor Huawei Mate 80 yang Revolusioner

Olin Sianturi23 November 2025 | 01:38

5 Fakta Kamera 200MP Redmi Flagship: Siap Gemparkan Dunia Fotografi Mobile

Olin Sianturi22 November 2025 | 09:38

3 Alasan Layar iPhone 17 Pro Terbaru Gagal Dipasok BOE & Apple Pindah ke Samsung

Olin Sianturi22 November 2025 | 05:38
technonesia-ads
TechnoNesia.ID
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp LinkedIn
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
© TechnoNesia.ID 2025 | All Rights Reserved

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.