Close Menu
  • Berita Tekno
  • Trending
  • Gadget
  • Elektronik
  • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Suzuki Victoris SUV Canggih Resmi Rilis dengan Fitur-fitur Modern dan Hybrid

6 September 2025 | 06:05

YouTube, X, dan Facebook Terancam Diblokir

6 September 2025 | 05:05

Suzuki XL7 Hybrid Alpha Kuro Meluncur, SUV Rp300 Jutaan yang Mewah

6 September 2025 | 04:05
Facebook X (Twitter) Instagram
Trending
  • Suzuki Victoris SUV Canggih Resmi Rilis dengan Fitur-fitur Modern dan Hybrid
  • YouTube, X, dan Facebook Terancam Diblokir
  • Suzuki XL7 Hybrid Alpha Kuro Meluncur, SUV Rp300 Jutaan yang Mewah
  • Honor Magic V5 vs Samsung Z Fold 7: Duel HP Lipat Premium 2025
  • TVS Orbiter Skuter Listrik Futuristik, Jarak Tempuh hingga 158 Km, Harga Rp26 Jutaan
  • Duel Sengit Hypercar vs Supercar: Perbedaan Sangar yang Jarang Terungkap!
  • Itel Super 26 Ultra Rilis: Hadir dengan Baterai Jumbo dan Layar AMOLED 144Hz
  • Cheat GTA Terlengkap September 2025: Update Terbaru Anti Gagal
Sabtu, September 6
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp LinkedIn
TechnoNesia.IDTechnoNesia.ID
  • Berita Tekno
  • Trending
  • OtoTekno
    • Elektronik
    • Gadget
    • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime
TechnoNesia.IDTechnoNesia.ID
  • Berita Tekno
  • Trending
  • Gadget
  • Elektronik
  • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime
Beranda » Berita Tekno » YouTube, X, dan Facebook Terancam Diblokir
Berita Tekno

YouTube, X, dan Facebook Terancam Diblokir

Olin SianturiOlin Sianturi6 September 2025 | 05:05
Bagikan Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Threads Tumblr Email Telegram Pinterest
Facebook Terancam Diblokir
Facebook Terancam Diblokir
Bagikan
Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

YouTube, X, dan Facebook terancam diblokir Nepal. Apa alasan pemerintah dan bagaimana dampaknya bagi warga? Simak ulasan lengkapnya di sini.

TechnonesiaID - Pemerintah Nepal mengejutkan warganya setelah mengumumkan rencana pemblokiran terhadap sejumlah platform media sosial besar seperti Facebook, X (Twitter), dan YouTube.

Langkah drastis ini diumumkan Menteri Komunikasi dan Informasi, Prithvi Subba Gurung, yang menegaskan bahwa keputusan ini diambil karena perusahaan penyedia dianggap tidak mematuhi regulasi yang berlaku.

Baca Juga

  • 5 Deretan Teknologi Masa Depan yang Sedang Dikembangkan, Siap Ubah Dunia!
  • Teknologi 6G Mulai Disiapkan, Internet 100 Kali Lebih Cepat dari 5G

Advertisement

YouTube, X, dan Facebook Terancam Diblokir di Nepal

YouTube, X, dan Facebook Terancam Diblokir di Nepal
YouTube, X, dan Facebook Terancam Diblokir di Nepal

Kabar tersebut sontak menimbulkan kegelisahan. Media sosial selama ini menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari masyarakat Nepal, baik untuk komunikasi, hiburan, hingga sumber informasi.

Jika pemblokiran benar terjadi, jutaan warga harus mencari alternatif lain atau bergantung pada platform yang telah resmi mendaftar ke pemerintah.

Mengapa Pemerintah Nepal Ingin Blokir Media Sosial Populer?

Ada tiga alasan utama di balik keputusan pemerintah Nepal untuk membatasi akses ke media sosial global. Pertama, kewajiban registrasi perusahaan. Pemerintah ingin semua platform sosial resmi mendaftarkan diri agar diakui secara hukum. Dengan begitu, jika terjadi pelanggaran, perusahaan bisa dimintai pertanggungjawaban.

Baca Juga

  • 3 Fakta Penting WhatsApp Cs Disebut Sarang Hoaks, Pemerintah Diminta Segera Bertindak
  • 3 Poin Krusial Regulasi AI di Indonesia: Siap Uji Publik 2025!

Advertisement

Kedua, kehadiran perwakilan resmi. Nepal meminta perusahaan teknologi membuka kantor perwakilan lokal. Kehadiran ini diharapkan bisa mempercepat penanganan keluhan masyarakat tanpa harus melewati birokrasi internasional yang panjang.

Ketiga, menjaga ketertiban ruang digital. Pemerintah Nepal sedang menyiapkan undang-undang baru agar platform media sosial lebih bertanggung jawab dalam mengelola konten. Targetnya adalah mencegah penyebaran hoaks, ujaran kebencian, dan provokasi politik yang bisa memecah belah masyarakat.

Kritik dan Kekhawatiran dari Publik

Meski alasan pemerintah dianggap masuk akal, kebijakan ini justru memicu kritik keras. Kelompok pemerhati hak asasi manusia menilai pemblokiran bisa menjadi pintu masuk bagi praktik sensor digital.

Baca Juga

  • OPPO Run 2025 Kembali Digelar, Cek Harga Tiket dan Jadwalnya!
  • Android 16 Dilengkapi oleh Fitur Anti Sadap

Advertisement

Technonesia Ad Banner

Pertama, kebijakan ini dituding sebagai bentuk kontrol terhadap kebebasan berbicara. Banyak pihak khawatir pemerintah bisa menggunakan undang-undang baru untuk membungkam kritik di ruang digital.

Kedua, ancaman terhadap kebebasan berekspresi. Media sosial selama ini menjadi ruang utama bagi warga Nepal untuk menyampaikan pendapat, termasuk kritik terhadap kebijakan pemerintah. Jika akses diputus, maka salah satu saluran demokrasi bisa terhambat.

Ketiga, risiko memutus akses informasi. Facebook dan YouTube bukan hanya media hiburan, tapi juga sumber berita, edukasi, dan literasi digital. Jika diblokir, jutaan warga akan kehilangan salah satu pintu utama menuju informasi global.

Baca Juga

  • Meta Rekrut Empat Peneliti Asal OpenAI
  • Fitur Tindakan Terjadwal Gemini tersedia di Android, iOS, dan web

Advertisement

Dampak Pemblokiran bagi Warga Nepal

Jika kebijakan pemblokiran benar-benar dijalankan, masyarakat Nepal akan merasakan sejumlah dampak besar. Pertama, pola komunikasi akan berubah. Warga yang terbiasa menggunakan WhatsApp atau Messenger harus beralih ke aplikasi lain seperti Viber yang masih diperbolehkan.

Kedua, potensi penggunaan VPN (Virtual Private Network) meningkat. VPN memungkinkan warga tetap mengakses platform yang diblokir, tetapi sekaligus menyulitkan pemerintah dalam mengawasi lalu lintas data digital.

Ketiga, tren digital bisa bergeser. Pemblokiran mungkin memunculkan platform lokal buatan Nepal. Namun, butuh waktu panjang agar aplikasi lokal bisa menandingi popularitas raksasa global seperti YouTube atau X.

Baca Juga

  • Donald Trump Bocorkan Pembeli TikTok Kaya Raya
  • DeepSeek Terancam Dilarang dari Apple Store dan Google Store di Jerman

Advertisement

Keempat, dunia bisnis digital ikut terganggu. Banyak UMKM Nepal menggantungkan promosi pada media sosial global. Jika akses ditutup, mereka harus mencari alternatif pemasaran yang mungkin tidak seefektif sebelumnya.

1 2
Facebook Media Sosial X YouTube
Share. Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Threads Telegram Email Pinterest
Previous ArticleSuzuki XL7 Hybrid Alpha Kuro Meluncur, SUV Rp300 Jutaan yang Mewah
Next Article Suzuki Victoris SUV Canggih Resmi Rilis dengan Fitur-fitur Modern dan Hybrid
Olin Sianturi
  • Website

Olin Sianturi adalah seorang Content Writer yang berpengalaman dalam menulis artikel informatif dan SEO-friendly. Spesialisasinya mencakup teknologi, otomotif, gadget, elektronik, game, aplikasi dan berita aktual. Dengan gaya penulisan yang menarik dan mudah dipahami, Olin mampu menghadirkan konten berkualitas yang relevan dan bernilai bagi pembaca.

Artikel Terkait

5 Deretan Teknologi Masa Depan yang Sedang Dikembangkan, Siap Ubah Dunia!

Ana Octarin3 September 2025 | 18:51

Microsoft Edge Hadirkan Fitur Background Playback, YouTube Premium Terancam Punah!

Iphan S2 September 2025 | 03:32

7 Cara Menghasilkan Uang dari YouTube Shorts 2025

Iphan S1 September 2025 | 22:10

Teknologi 6G Mulai Disiapkan, Internet 100 Kali Lebih Cepat dari 5G

Olin Sianturi23 Agustus 2025 | 23:55

3 Fakta Penting WhatsApp Cs Disebut Sarang Hoaks, Pemerintah Diminta Segera Bertindak

Olin Sianturi19 Agustus 2025 | 22:28

3 Poin Krusial Regulasi AI di Indonesia: Siap Uji Publik 2025!

Olin Sianturi22 Juli 2025 | 05:47
Pilihan Redaksi
Gadget

Review Tecno Pova 7 5G: HP Gaming Murah dengan Layar 144Hz

Olin Sianturi30 Agustus 2025 | 19:15

Review Tecno Pova 7 5G: hadir sebagai HP gaming murah dengan layar 144Hz, chipset MediaTek…

Download Naruto Senki Mod APK 2025 versi 2.1.6: Full Character No Cooldown

28 Agustus 2025 | 04:22

5 Rekomendasi Smartwatch Aolon Murah 2025, Fitur Lengkap Mulai Rp200 Ribuan

3 September 2025 | 08:30

5 Pilihan HP Spek Dewa 2025 dengan Snapdragon 8 dengan Harga Terjangkau

3 September 2025 | 07:35
Terbaru

5 Deretan Teknologi Masa Depan yang Sedang Dikembangkan, Siap Ubah Dunia!

Ana Octarin3 September 2025 | 18:51

Microsoft Edge Hadirkan Fitur Background Playback, YouTube Premium Terancam Punah!

Iphan S2 September 2025 | 03:32

7 Cara Menghasilkan Uang dari YouTube Shorts 2025

Iphan S1 September 2025 | 22:10

Teknologi 6G Mulai Disiapkan, Internet 100 Kali Lebih Cepat dari 5G

Olin Sianturi23 Agustus 2025 | 23:55

3 Fakta Penting WhatsApp Cs Disebut Sarang Hoaks, Pemerintah Diminta Segera Bertindak

Olin Sianturi19 Agustus 2025 | 22:28
technonesia-ads
TechnoNesia.ID Logo
Member Of : Media Publica Logo
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Sitemap
  • Info Iklan
  • Crop Images
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp LinkedIn
© TechnoNesia.ID 2025 | All Rights Reserved

Media Publica Networks :

UpToDai Logo Media Bekasi Logo GadgetDiva Logo Ronde Aktual Logo

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

Advertisement