Close Menu
  • Berita Tekno
  • Trending
  • Gadget
  • Elektronik
  • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

3 Langkah Nonaktifkan Gemini AI di Gmail & Chrome, Jaga Privasi Anda

26 November 2025 | 07:38

5 Fakta Mengejutkan Evolusi Ciuman Pertama: Jauh Lebih Awal dari Manusia

26 November 2025 | 05:38

5 Alasan Indonesia Pamer Teknologi QRIS Sukses di Forum Dunia

26 November 2025 | 03:38
Facebook X (Twitter) Instagram
Trending
  • 3 Langkah Nonaktifkan Gemini AI di Gmail & Chrome, Jaga Privasi Anda
  • 5 Fakta Mengejutkan Evolusi Ciuman Pertama: Jauh Lebih Awal dari Manusia
  • 5 Alasan Indonesia Pamer Teknologi QRIS Sukses di Forum Dunia
  • 5 Alasan Aplikasi Tring Pegadaian Jadi Ekosistem Emas Terintegrasi
  • 7 Slogan Ikonik yang Mendefinisikan Evolusi Slogan MIUI HyperOS Xiaomi
  • 7 Alasan Review Motorola Edge 70: Ponsel Tipis Bertenaga
  • 5 Dampak Aturan Media Sosial Australia yang Bikin Kreator Konten Kabur
  • Galaxy Z Fold7 Mengubah Cara Riset dan Eksekusi Bisnis, Lebih Cepat dan Cerdas
Rabu, November 26
Facebook Instagram YouTube TikTok WhatsApp X (Twitter) LinkedIn
TechnoNesia.IDTechnoNesia.ID
  • Berita Tekno
  • Trending
  • OtoTekno
    • Elektronik
    • Gadget
    • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime
TechnoNesia.IDTechnoNesia.ID
  • Berita Tekno
  • Trending
  • Gadget
  • Elektronik
  • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime
Beranda » Aplikasi » 3 Langkah Nonaktifkan Gemini AI di Gmail & Chrome, Jaga Privasi Anda
Aplikasi

3 Langkah Nonaktifkan Gemini AI di Gmail & Chrome, Jaga Privasi Anda

Olin SianturiOlin Sianturi26 November 2025 | 07:38
Bagikan Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Threads Tumblr Email Telegram Pinterest
Nonaktifkan Gemini AI, Cara Matikan Gemini Google
Bagikan
Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

Khawatir privasi data Anda diintip AI? Pelajari 3 langkah mudah nonaktifkan Gemini AI di Gmail dan Chrome. Jaga keamanan data Anda dari Google!

TechnonesiaID - Integrasi Kecerdasan Buatan (AI) kini menjadi fitur standar di berbagai layanan digital, termasuk ekosistem Google. Google Gemini, model AI generatif andalan mereka, telah merambah hampir semua produk, mulai dari Google App, Google Photos, hingga yang paling sering kita gunakan: Gmail dan Chrome.

Kehadiran Gemini memang menawarkan efisiensi luar biasa. Ia dapat membantu Anda menyusun email profesional dalam hitungan detik, merangkum dokumen panjang, atau bahkan mengatur jadwal secara otomatis. Namun, kemudahan ini datang dengan biaya yang sering diabaikan: data dan privasi.

Baca Juga

  • 5 Alasan Indonesia Pamer Teknologi QRIS Sukses di Forum Dunia
  • 5 Alasan Aplikasi Tring Pegadaian Jadi Ekosistem Emas Terintegrasi

Advertisement

Bagi sebagian besar pengguna, kekhawatiran terbesar adalah sejauh mana data pribadi mereka (termasuk email dan riwayat penelusuran) digunakan untuk melatih model AI. Jika Anda termasuk pengguna yang memprioritaskan privasi di atas kecepatan, artikel ini adalah panduan lengkap Anda untuk secara permanen nonaktifkan Gemini AI di layanan utama Google.

Mengapa Harus Menonaktifkan Gemini AI di Layanan Google?

Google selalu meyakinkan pengguna bahwa data mereka aman. Namun, ketika AI generatif terlibat, proses operasinya memerlukan akses yang lebih dalam ke konten dan konteks digital Anda.

Ada beberapa alasan kuat mengapa pengguna memilih untuk cara matikan Gemini Google:

Baca Juga

  • 7 Slogan Ikonik yang Mendefinisikan Evolusi Slogan MIUI HyperOS Xiaomi
  • 5 Dampak Aturan Media Sosial Australia yang Bikin Kreator Konten Kabur

Advertisement

  • Kekhawatiran Privasi Data: Meskipun Google memiliki kebijakan ketat, kekhawatiran bahwa email atau riwayat penelusuran yang sensitif dapat diakses atau dianalisis oleh AI untuk tujuan pelatihan masih tinggi.
  • Mengurangi Ketergantungan: Beberapa pengguna merasa bahwa bantuan AI yang berlebihan dapat mengurangi kemampuan mereka untuk berpikir kritis atau menulis secara mandiri.
  • Iritasi Antarmuka: Notifikasi dan ikon Gemini AI yang terus-menerus muncul di antarmuka (UI) dapat mengganggu pengalaman pengguna yang lebih menyukai tampilan minimalis.
  • Performa Perangkat: Meskipun tidak signifikan, fitur AI dapat memakan sumber daya sistem, terutama pada perangkat seluler lama, yang berpotensi memperlambat aplikasi.

Panduan Cepat dan Mudah Nonaktifkan Gemini AI di Aplikasi Google

Proses untuk menonaktifkan fitur AI ini tersebar di beberapa pengaturan, tergantung pada aplikasi mana yang Anda gunakan. Berikut adalah langkah-langkah detail untuk memastikan Gemini benar-benar nonaktif dari alat komunikasi dan penelusuran harian Anda.

1. Cara Menonaktifkan Gemini AI di Gmail (Desktop)

Di versi desktop, fitur Gemini AI umumnya dikenal sebagai ‘Smart Compose’ atau ‘Help Me Write’ yang merupakan bagian dari fitur cerdas di Workspace. Untuk menonaktifkannya, ikuti langkah-langkah berikut:

Tindakan ini akan menghentikan AI memberikan saran penulisan otomatis di email Anda.

Baca Juga

  • 5 Fakta Penting Pembatasan Media Sosial Anak di Bawah Umur Global
  • 5 Strategi Qpon Indonesia Dongkrak Pertumbuhan Bisnis Merchant Lokal

Advertisement

  • Buka akun Gmail Anda melalui browser.
  • Klik ikon roda gigi (Pengaturan) di sudut kanan atas, lalu pilih “Lihat semua setelan”.
  • Pilih tab “Umum”.
  • Gulir ke bawah hingga Anda menemukan opsi “Smart Compose”.
  • Ubah pengaturan dari “Menyala” (Writing suggestions on) menjadi “Mati” (Writing suggestions off).
  • Anda juga bisa mencari bagian “Fitur cerdas dan personalisasi”. Pastikan Anda mencentang semua opsi yang memungkinkan personalisasi data dari email untuk fitur AI.
  • Terakhir, klik “Simpan Perubahan” di bagian bawah halaman.

2. Cara Menonaktifkan Gemini AI di Gmail (Mobile/HP)

Proses di aplikasi seluler (Android dan iOS) sedikit berbeda, tetapi intinya sama: mematikan fitur cerdas yang menggunakan data untuk personalisasi dan saran AI.

  • Buka aplikasi Gmail di ponsel Anda.
  • Ketuk ikon tiga garis horizontal (Menu) di kiri atas, lalu gulir ke bawah dan pilih “Setelan”.
  • Pilih akun email spesifik yang ingin Anda ubah pengaturannya.
  • Gulir ke bawah hingga menemukan bagian “Umum”.
  • Cari opsi “Fitur cerdas dan personalisasi” dan pastikan Anda menonaktifkan semua toggle yang berkaitan dengan fitur cerdas di produk Google lainnya.
  • Secara khusus, pastikan fitur “Bantu saya menulis” atau “Help Me Write” sudah dalam posisi nonaktif (jika tersedia di versi terbaru aplikasi Anda).

Dengan melakukan ini, Anda telah berhasil menghilangkan sebagian besar intervensi AI generatif dalam aktivitas surel Anda.

3. Cara Menonaktifkan Gemini AI di Google Chrome

Integrasi Gemini di Chrome biasanya muncul dalam bentuk fitur eksperimental atau saran penelusuran yang lebih canggih. Cara matikan Gemini Google di Chrome memerlukan akses ke halaman pengaturan internal yang dikenal sebagai Chrome Flags.

Baca Juga

  • Transformasi 100%! Tema iOS 26 Beyond Blue Hadir di HyperOS & MIUI
  • 3 Langkah Mudah Transfer Playlist Spotify dari Layanan Pesaing

Advertisement

Langkah-langkah ini harus dilakukan dengan hati-hati, karena mengubah flag dapat memengaruhi stabilitas browser:

  • Buka browser Google Chrome Anda di desktop atau perangkat seluler.
  • Di bilah alamat, ketik chrome://flags dan tekan Enter. Ini akan membuka halaman pengaturan eksperimental.
  • Di kolom pencarian (Search flags) di bagian atas, ketik “Gemini” atau “AI”.
  • Anda akan melihat beberapa flag yang berkaitan dengan AI, misalnya: “Enable new search functionality powered by Gemini.”
  • Untuk setiap flag yang berkaitan, klik menu dropdown di sebelahnya (yang mungkin berstatus “Default” atau “Enabled”).
  • Ubah status tersebut menjadi “Disabled”.
  • Setelah selesai, Chrome akan meminta Anda untuk me-restart browser agar perubahan diterapkan. Klik tombol “Relaunch”.

Penonaktifan melalui Chrome Flags ini sangat efektif untuk menghentikan fitur-fitur AI generatif yang belum sepenuhnya dilepaskan ke publik tetapi sudah tersemat dalam kode browser.

Memahami Implikasi Keamanan Data Setelah Menonaktifkan

Dengan mengikuti panduan nonaktifkan Gemini AI di atas, Anda telah mengambil langkah proaktif dalam membatasi akses AI ke interaksi digital Anda sehari-hari. Ini adalah keputusan penting yang mendukung kontrol data pribadi yang lebih ketat.

Baca Juga

  • 5 Aplikasi Buatan Israel Populer: Dibuat Alumni Unit 8200?
  • 5 Alasan Mengapa Ajang Film Pendek Telkomsel SISI 2024 Wajib Diikuti

Advertisement

Penting untuk dicatat bahwa meskipun Anda menonaktifkan fitur AI, Google masih mengumpulkan data penggunaan dasar untuk keperluan analitik dan fungsionalitas inti layanan.

Namun, langkah ini secara signifikan mengurangi peluang bagi AI generatif untuk memproses atau menggunakan data spesifik dari isi email Anda (dalam kasus Gmail) atau dari hasil penelusuran lanjutan (dalam kasus Chrome) untuk melatih model bahasa mereka.

Mengelola privasi di era digital adalah tantangan yang berkelanjutan. Meskipun Gemini AI menawarkan efisiensi, pilihan untuk mematikan fiturnya sepenuhnya berada di tangan Anda. Jika Anda merasa fitur-fitur bantuan AI ini lebih banyak menimbulkan keraguan daripada manfaat, menonaktifkannya adalah pilihan terbaik untuk ketenangan pikiran.

Baca Juga

  • 7 Keunggulan Google Nano Banana AI di Samsung Now Brief Galaxy AI
  • 5 Fitur Baru Google AI: Reservasi Restoran Otomatis & Deal Penerbangan Terbaik

Advertisement

Luangkan waktu beberapa menit sekarang untuk menyesuaikan pengaturan privasi Anda dan pastikan data Anda tetap berada di bawah kendali penuh, jauh dari “mata-mata” AI.


Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Elektronik, Anime, Game, Tech dan Berita Tekno lainnya setiap hari melalui social media TechnoNesia. Ikuti kami di :
  • Instagram : @technonesia_id
  • Facebook : Technonesia ID
  • X (Twitter) : @technonesia_id
  • Whatsapp Channel : Technonesia.ID
  • Google News : TECHNONESIA
Gemini AI gmail Google Chrome Kecerdasan Buatan Privasi Data
Share. Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Threads Telegram Email Pinterest
Previous Article5 Fakta Mengejutkan Evolusi Ciuman Pertama: Jauh Lebih Awal dari Manusia
Olin Sianturi
  • Website

Olin Sianturi adalah seorang Content Writer di Media TechnoNesia dan GadgetVIVA, berpengalaman dalam menulis artikel informatif dan SEO-friendly. Spesialisasinya mencakup teknologi, gadget, elektronik, game. Dengan gaya penulisan yang menarik dan mudah dipahami, Olin mampu menghadirkan konten berkualitas yang relevan dan bernilai bagi pembaca.

Artikel Terkait

5 Alasan Indonesia Pamer Teknologi QRIS Sukses di Forum Dunia

Olin Sianturi26 November 2025 | 03:38

5 Alasan Aplikasi Tring Pegadaian Jadi Ekosistem Emas Terintegrasi

Olin Sianturi26 November 2025 | 01:38

7 Slogan Ikonik yang Mendefinisikan Evolusi Slogan MIUI HyperOS Xiaomi

Olin Sianturi25 November 2025 | 23:38

5 Dampak Aturan Media Sosial Australia yang Bikin Kreator Konten Kabur

Olin Sianturi25 November 2025 | 17:38

5 Fakta Penting Pembatasan Media Sosial Anak di Bawah Umur Global

Olin Sianturi25 November 2025 | 09:38

7 Langkah Mudah Hapus Jejak Digital Permanen Supaya Data Aman

Olin Sianturi23 November 2025 | 11:38
Pilihan Redaksi
Trending

4 Fakta Menarik The Blackman Family Sebelum Berpisah, Keluarga Viral yang Bikin Heboh!

Olin Sianturi25 Februari 2025 | 07:50

Mengungkap 4 fakta menarik The Blackman Family tentang perjalanan mereka sebagai keluarga viral. Simak selengkapnya…

Jepang vs OpenAI: 3 Kontroversi Sora 2 Ancam Perlindungan Hak Cipta Anime

16 Oktober 2025 | 08:08

Samsung Galaxy Z Flip7 dan Gemini AI: Kombinasi Cerdas yang Bikin Bisnismu Makin Melonjak

20 November 2025 | 07:00

OPPO Reno 15 Resmi Meluncur di Indonesia: Cek Keunggulan dan Spesifikasinya

21 November 2025 | 21:16

5 Alasan Realme GT 8 Pro Jadi Flagship Killer Terbaik Tahun Ini

24 November 2025 | 05:38
Terbaru

5 Alasan Indonesia Pamer Teknologi QRIS Sukses di Forum Dunia

Olin Sianturi26 November 2025 | 03:38

5 Alasan Aplikasi Tring Pegadaian Jadi Ekosistem Emas Terintegrasi

Olin Sianturi26 November 2025 | 01:38

7 Slogan Ikonik yang Mendefinisikan Evolusi Slogan MIUI HyperOS Xiaomi

Olin Sianturi25 November 2025 | 23:38

5 Dampak Aturan Media Sosial Australia yang Bikin Kreator Konten Kabur

Olin Sianturi25 November 2025 | 17:38

5 Fakta Penting Pembatasan Media Sosial Anak di Bawah Umur Global

Olin Sianturi25 November 2025 | 09:38
technonesia-ads
TechnoNesia.ID
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp LinkedIn
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
© TechnoNesia.ID 2025 | All Rights Reserved

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.