Close Menu
  • Berita Tekno
  • Trending
  • Gadget
  • Elektronik
  • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Luar Biasa! Bagaimana Samsung Bentuk Talenta Digital Anak Muda Indonesia Sejak 2019

22 Oktober 2025 | 15:57

3 Cara Cepat Dapatkan Update POCO Launcher Terbaru di Xiaomi HyperOS

22 Oktober 2025 | 15:38

5 Alasan Utama Spesifikasi Redmi K90 Pro Max Wajib Diperhatikan

22 Oktober 2025 | 13:38
Facebook X (Twitter) Instagram
Trending
  • Luar Biasa! Bagaimana Samsung Bentuk Talenta Digital Anak Muda Indonesia Sejak 2019
  • 3 Cara Cepat Dapatkan Update POCO Launcher Terbaru di Xiaomi HyperOS
  • 5 Alasan Utama Spesifikasi Redmi K90 Pro Max Wajib Diperhatikan
  • 5 Langkah Cepat Cara Menggunakan Meta AI WhatsApp 2024
  • 3 Langkah Mudah Aktifkan Fitur Ketuk Balik Xiaomi, Buka Kontrol Tersembunyi
  • Sertifikasi Poco F8 Ultra Muncul: 3 Sinyal Kuat Rilis Lebih Awal
  • 7 Jenis Aplikasi Wajib Dihapus untuk Performa Smartphone Optimal Android
  • 7 Tips Pilih Proxy Andal Privasi Maksimal & Akses Global Super Cepat
Rabu, Oktober 22
Facebook Instagram YouTube TikTok WhatsApp X (Twitter) LinkedIn
TechnoNesia.IDTechnoNesia.ID
  • Berita Tekno
  • Trending
  • OtoTekno
    • Elektronik
    • Gadget
    • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime
TechnoNesia.IDTechnoNesia.ID
  • Berita Tekno
  • Trending
  • Gadget
  • Elektronik
  • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime
Beranda » Otomotif » Duel Sengit Hypercar vs Supercar: Perbedaan Sangar yang Jarang Terungkap!
Otomotif

Duel Sengit Hypercar vs Supercar: Perbedaan Sangar yang Jarang Terungkap!

Ana OctarinAna Octarin6 September 2025 | 01:05
Bagikan Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Threads Tumblr Email Telegram Pinterest
Perbedaan Hypercar vs Supercar
Perbedaan Hypercar vs Supercar (foto: Istimewa)
Bagikan
Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

Teknologi Powertrain: Hybrid dan Listrik Penuh

Banyak hypercar modern sudah meninggalkan mesin konvensional. Mereka menggabungkan tenaga bensin dengan sistem hybrid atau bahkan full electric. Lihat saja Rimac Nevera, hypercar listrik asal Kroasia dengan output lebih dari 1.900 hp dan akselerasi 0–100 km/jam hanya dalam 1,9 detik. Angka ini membuat banyak mobil balap pun terasa “lambat.”

Sementara itu, supercar masih didominasi mesin konvensional meski makin canggih. Lamborghini Huracán dengan V10 atau McLaren 720S dengan V8 twin-turbo tetap jadi andalan para pecinta adrenalin.

Material dan Aerodinamika

Perbedaan lain yang cukup kentara adalah material bodi. Hypercar biasanya dibuat dari serat karbon, titanium, atau material komposit canggih yang biasa dipakai di industri penerbangan. Tujuannya jelas: bobot lebih ringan, performa makin maksimal.

Baca Juga

  • 5 Alasan Kenapa Tesla Model Y Model 3 Murah Dihujat Netizen China
  • 5 Tanda Mengejutkan Masa Depan Profesi Sopir Truk Terancam

Advertisement

Selain itu, aerodinamika hypercar dirancang dengan teknologi sayap aktif, diffuser adaptif, dan sistem aliran udara pintar. Semua ini demi stabilitas saat melesat di atas 300–400 km/jam.

Supercar juga aerodinamis, tapi tidak sampai sekompleks hypercar. Alasannya, supercar masih ditujukan untuk pemakaian jalan raya sehingga kompromi kenyamanan tetap dijaga.

Harga: Dari Mahal ke Mustahil

Harga adalah pembeda paling mudah. Supercar biasanya dibanderol mulai dari belasan miliar rupiah, tergantung merek dan model. Ferrari 488 GTB, misalnya, masih relatif “terjangkau” di kelas mobil eksotis.

Baca Juga

  • Suzuki Access 125 Resmi Debut di IMOS 2025, Spek Bikin Kaget!
  • Bikin Heboh! 3 Mobil Listrik GAC Aion 2025, Jarak 500 Km dan Harga Murah

Advertisement

Sebaliknya, hypercar berada di kelas mustahil. Bugatti Chiron Super Sport 300+ dijual di atas Rp100 miliar, bahkan bisa tembus ratusan miliar untuk edisi terbatas. Tidak heran jika hypercar lebih sering disebut sebagai karya seni berjalan daripada kendaraan biasa.

Perbandingan Hypercar vs Supercar

Berikut tabel perbandingan ringkas:

Aspek Supercar Hypercar
Mesin V8 / V12 konvensional Hybrid / listrik + mesin bensin
Teknologi Aerodinamika standar Sayap aktif, sistem aliran udara pintar
Material Aluminium, baja ringan Serat karbon, titanium, komposit
Kecepatan 300–350 km/jam 400+ km/jam
Harga Rp15–30 miliar Rp100 miliar+
Produksi Ratusan unit Sangat terbatas (puluhan unit)

Contoh Supercar dan Hypercar Ikonik

Ferrari 488 GTB
Ferrari 488 GTB (foto: Ferrari)

Beberapa contoh supercar modern yang jadi favorit kolektor adalah:

Technonesia Ad Banner

Baca Juga

  • Innova Zenix Hybrid Buatan Karawang Resmi Dipasarkan di Thailand, Ini Harganya
  • Motor Listrik QJMotor E-LTR Meluncur: Stylish, Irit, dan Jarak 105 Km

Advertisement

  • Ferrari 488 GTB: V8 twin-turbo, akselerasi 0–100 km/jam dalam 3 detik.
  • Lamborghini Huracán: V10 5.2L, suara mesin garang yang jadi ciri khas.
  • McLaren 720S: V8 twin-turbo, fokus pada handling lincah.

Sedangkan daftar hypercar paling legendaris antara lain:

  • Bugatti Chiron Super Sport 300+: Top speed 490 km/jam.
  • Koenigsegg Jesko Absolut: Dibuat khusus untuk jadi mobil tercepat.
  • Rimac Nevera: Hypercar listrik dengan 1.900 hp, akselerasi 0–100 km/jam dalam 1,9 detik.

FAQ tentang Hypercar vs Supercar

1. Apa perbedaan utama hypercar dan supercar?
Hypercar menekankan inovasi ekstrem dengan teknologi hybrid/listrik, material super ringan, dan kecepatan di atas 400 km/jam. Supercar lebih fokus pada performa tinggi namun tetap nyaman untuk penggunaan harian.

2. Apakah semua mobil mahal bisa disebut hypercar?
Tidak. Harga tinggi tidak otomatis menjadikannya hypercar. Yang menentukan adalah teknologi, eksklusivitas, dan performa yang melampaui supercar.

Baca Juga

  • Suzuki Address 125 Terbaru 2026: Desain Stylish dan Mesin Lebih Bertenaga!
  • Suzuki Victoris SUV Canggih Resmi Rilis dengan Fitur-fitur Modern dan Hybrid

Advertisement

3. Apakah hypercar bisa dipakai harian?
Secara teknis bisa, tapi mayoritas hypercar dirancang lebih ekstrem sehingga kurang nyaman dibanding supercar yang lebih ramah dipakai di jalan raya.

4. Mana yang lebih baik, hypercar atau supercar?
Tidak ada jawaban mutlak. Supercar cocok bagi pecinta performa yang masih ingin kenyamanan, sementara hypercar adalah puncak inovasi untuk mereka yang mengejar eksklusivitas ekstrem.

Baca Juga

  • Suzuki XL7 Hybrid Alpha Kuro Meluncur, SUV Rp300 Jutaan yang Mewah
  • TVS Orbiter Skuter Listrik Futuristik, Jarak Tempuh hingga 158 Km, Harga Rp26 Jutaan

Advertisement


Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Elektronik, Anime, Game, Tech dan Berita Tekno lainnya setiap hari melalui social media TechnoNesia. Ikuti kami di :
  • Instagram : @technonesia_id
  • Facebook : Technonesia ID
  • X (Twitter) : @technonesia_id
  • Whatsapp Channel : Technonesia.ID
  • Google News : TECHNONESIA

1 2
Ferrari Hypercar McLaren Mobil Supercar
Share. Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Threads Telegram Email Pinterest
Previous ArticleItel Super 26 Ultra Rilis: Hadir dengan Baterai Jumbo dan Layar AMOLED 144Hz
Next Article TVS Orbiter Skuter Listrik Futuristik, Jarak Tempuh hingga 158 Km, Harga Rp26 Jutaan
Ana Octarin
  • Website

Ana Octarin adalah seorang Penulis Berita yang fokus pada teknologi, otomotif, serta tips dan trik seputar kehidupan digital. Dengan gaya bahasa yang lugas, informatif, dan mudah dipahami, Ana mampu menghadirkan konten yang tidak hanya relevan tetapi juga bermanfaat bagi pembaca. Berbekal pengalaman dalam menulis artikel SEO-friendly, Ana konsisten menyajikan berita terkini, ulasan mendalam, hingga panduan praktis yang membantu audiens tetap update dan melek teknologi.

Artikel Terkait

5 Alasan Kenapa Tesla Model Y Model 3 Murah Dihujat Netizen China

Olin Sianturi9 Oktober 2025 | 19:08

5 Tanda Mengejutkan Masa Depan Profesi Sopir Truk Terancam

Olin Sianturi30 September 2025 | 09:34

Suzuki Access 125 Resmi Debut di IMOS 2025, Spek Bikin Kaget!

Ana Octarin25 September 2025 | 18:30

Bikin Heboh! 3 Mobil Listrik GAC Aion 2025, Jarak 500 Km dan Harga Murah

Ana Octarin23 September 2025 | 03:34

Innova Zenix Hybrid Buatan Karawang Resmi Dipasarkan di Thailand, Ini Harganya

Ana Octarin6 September 2025 | 19:30

Motor Listrik QJMotor E-LTR Meluncur: Stylish, Irit, dan Jarak 105 Km

Ana Octarin6 September 2025 | 10:05
Pilihan Redaksi
Gadget

Waspada! Ini 5 Bahaya Jarang Update Software HP di iPhone & Android

Iphan S30 September 2025 | 20:04

Sering menunda update? Ketahui 5 bahaya jarang update software HP, dari ancaman hacker hingga HP…

Galaxy Z Series: Galaxy AI dan Google Gemini Tingkatkan Produktivitas Semua Generasi

21 Oktober 2025 | 17:46

4 Fakta Menarik The Blackman Family Sebelum Berpisah, Keluarga Viral yang Bikin Heboh!

25 Februari 2025 | 07:50

Jepang vs OpenAI: 3 Kontroversi Sora 2 Ancam Perlindungan Hak Cipta Anime

16 Oktober 2025 | 08:08

Rilis di RI! Intip 5 Fitur Terbaik dan Harga HUAWEI WATCH GT 6 serta Pura 80 Series

10 Oktober 2025 | 19:08
Terbaru

5 Alasan Kenapa Tesla Model Y Model 3 Murah Dihujat Netizen China

Olin Sianturi9 Oktober 2025 | 19:08

5 Tanda Mengejutkan Masa Depan Profesi Sopir Truk Terancam

Olin Sianturi30 September 2025 | 09:34

Suzuki Access 125 Resmi Debut di IMOS 2025, Spek Bikin Kaget!

Ana Octarin25 September 2025 | 18:30

Bikin Heboh! 3 Mobil Listrik GAC Aion 2025, Jarak 500 Km dan Harga Murah

Ana Octarin23 September 2025 | 03:34

Innova Zenix Hybrid Buatan Karawang Resmi Dipasarkan di Thailand, Ini Harganya

Ana Octarin6 September 2025 | 19:30
technonesia-ads
TechnoNesia.ID Logo
Member Of : Media Publica Logo
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp LinkedIn
© TechnoNesia.ID 2025 | All Rights Reserved

Media Publica Networks :

UpToDai Logo Media Bekasi Logo GadgetDiva Logo Ronde Aktual Logo

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

Advertisement