Close Menu
  • Berita Tekno
  • Trending
  • Gadget
  • Elektronik
  • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

3 Alasan Ronaldo Investasi Startup AI Perplexity, ChatGPT Minggir!

10 Desember 2025 | 21:48

Meta Indonesia Ungkap Tren Digital 2026 yang Siap Mengubah Arah Bisnis

10 Desember 2025 | 19:31

Samsung Rilis Solusi Laundry Komersial: Mesin Inovasi Baru dan Powerful untuk Bisnis yang Lebih Menguntungkan

10 Desember 2025 | 19:06
Facebook X (Twitter) Instagram
Trending
  • 3 Alasan Ronaldo Investasi Startup AI Perplexity, ChatGPT Minggir!
  • Meta Indonesia Ungkap Tren Digital 2026 yang Siap Mengubah Arah Bisnis
  • Samsung Rilis Solusi Laundry Komersial: Mesin Inovasi Baru dan Powerful untuk Bisnis yang Lebih Menguntungkan
  • One UI 8.5 Beta Resmi Diluncurkan: Upgrade Besar untuk Pengguna Samsung Galaxy
  • XLSMART Siap Sambut Nataru 2026: 3 Strategi Hadapi Lonjakan Trafik
  • 3 Barang Laris Manis di Harbolnas 12.12: Ini Tips Belanja Sukses!
  • 24 Link Nonton Film Resmi: Stop Bahaya LK21 & IndoXXI!
  • 3 Alasan Kenapa Cara Share TikTok Gampang Tak Perlu WhatsApp Lagi
Rabu, Desember 10
Facebook Instagram YouTube TikTok WhatsApp X (Twitter) LinkedIn
TechnoNesia.IDTechnoNesia.ID
  • Berita Tekno
  • Trending
  • OtoTekno
    • Elektronik
    • Gadget
    • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime
TechnoNesia.IDTechnoNesia.ID
  • Berita Tekno
  • Trending
  • Gadget
  • Elektronik
  • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime
Beranda » Tech » 3 Alasan Ronaldo Investasi Startup AI Perplexity, ChatGPT Minggir!
Tech

3 Alasan Ronaldo Investasi Startup AI Perplexity, ChatGPT Minggir!

Olin SianturiOlin Sianturi10 Desember 2025 | 21:48
Bagikan Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Threads Tumblr Email Telegram Pinterest
Ronaldo Investasi Startup AI, Perplexity AI Lawan ChatGPT
Bagikan
Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

Mengapa Ronaldo Investasi Startup AI? Ini alasan CR7 memilih Perplexity AI Lawan ChatGPT dan ambisi besarnya menantang dominasi Google.

TechnonesiaID - Dunia teknologi dikejutkan oleh kabar terbaru dari ikon sepak bola global, Cristiano Ronaldo. Bukan soal rekor gol baru, melainkan keputusan investasi strategisnya di sektor teknologi kecerdasan buatan (AI).

Ronaldo, yang dikenal dengan julukan CR7, memutuskan untuk menanamkan modalnya ke sebuah perusahaan mesin pencari berbasis AI yang mungkin belum sepopuler raksasa seperti Google atau OpenAI: Perplexity AI.

Baca Juga

  • 7 Tantangan Besar Industri Robotaksi Global: Keselamatan Jadi Sorotan
  • 3 Kesalahan Fatal Ledakan Nuklir Chernobyl 1986: 60.000 Tewas

Advertisement

Keputusan ini langsung memicu pertanyaan besar di kalangan investor dan pengamat teknologi. Mengapa bintang sekelas Ronaldo memilih startup yang sedang menanjak ini, alih-alih berinvestasi pada nama-nama besar yang sudah mapan seperti yang mengembangkan ChatGPT?

Fakta bahwa Ronaldo kini menjadi salah satu investor di Perplexity AI menunjukkan bahwa lanskap persaingan mesin pencari berbasis AI sedang memanas, bahkan melibatkan nama-nama selebritas papan atas.

Ronaldo Investasi Startup AI: Strategi Menantang Dominasi

Fenomena ini bukan sekadar berita finansial biasa. Kehadiran Ronaldo sebagai investor membawa sorotan global ke arena pertarungan antara layanan pencarian AI baru melawan dua kekuatan besar: Google (pemilik dominasi pencarian tradisional) dan OpenAI (pengembang ChatGPT, pemimpin AI generatif).

Baca Juga

  • 5 Fakta Ilmiah Kenapa Rotasi Inti Bumi Berbalik Arah & Dampaknya
  • 5 Prompt Gemini AI di Galaxy S25 FE yang Bikin Foto Auto Level Up Seketika

Advertisement

Perplexity AI adalah salah satu pemain yang paling agresif dalam persaingan ini. Meskipun belum bisa mengalahkan popularitas Google atau ChatGPT, ambisi perusahaan ini sangat jelas: menyediakan jawaban yang akurat, ringkas, dan yang paling penting, selalu menyertakan sumber (citation).

Inilah yang menjadi titik jual utama Perplexity AI Lawan ChatGPT. Sementara ChatGPT unggul dalam kreativitas dan sintesis teks, Perplexity fokus pada akurasi informasional, menjadikannya alat yang sangat berharga bagi para profesional dan akademisi.

Lantas, apa yang membuat magnet investasi Ronaldo tertuju pada Perplexity? Selain keuntungan finansial, investasi ini didorong oleh visi masa depan dalam penggunaan teknologi.

Baca Juga

  • Hollywood Terguncang: 5 Dampak Netflix Caplok Warner Bros Seharga Rp 1.200 T
  • 5 Alasan Kredit Produktif UMKM Perempuan: Jurus Ampuh Fintech Pemberdayaan Ekonomi

Advertisement

3 Alasan Utama Ronaldo Investasi Startup AI Ini

Keputusan investasi selalu didasarkan pada perhitungan potensi keuntungan dan visi jangka panjang. Untuk sosok sekaliber CR7, yang dikenal cerdas dalam mengelola kekayaannya, tiga alasan utama ini disinyalir menjadi pendorong utama bergabungnya ia dengan Perplexity AI.

  • 1. Potensi Pasar Mesin Pencari AI yang Masif

    Mesin pencari tradisional sedang bertransformasi. Pengguna tidak lagi puas hanya dengan daftar tautan; mereka menginginkan jawaban langsung. Perplexity mengisi ceruk ini dengan sempurna. Ronaldo melihat potensi pertumbuhan eksponensial dalam layanan pencarian yang lebih cerdas dan dapat diverifikasi. Pasar ini diprediksi bernilai triliunan dolar dalam dekade mendatang, dan investasi awal adalah kunci untuk mendapatkan porsi kue terbesar.

    Baca Juga

    • 5 Tanda Utama Perubahan Drastis Manusia Akibat AI yang Tak Anda Sadari
    • 7 Hacks Google Gemini di Galaxy S25, Bikin Gaya Kece di Acara Kantor

    Advertisement

  • 2. Kepercayaan pada Visi CEO Aravind Srinivas

    Aravind Srinivas, CEO Perplexity, dikenal memiliki visi yang sangat ambisius. Ia secara terbuka menargetkan dominasi Google dalam pencarian. Keberanian dan rekam jejak tim inti Perplexity yang berasal dari perusahaan teknologi ternama (seperti OpenAI dan Meta) memberikan keyakinan kuat bagi investor besar, termasuk Ronaldo, bahwa mereka memiliki kompetensi untuk mewujudkan visi tersebut.

  • 3. Diversifikasi Portofolio CR7 ke Sektor Paling Inovatif

    Baca Juga

    • Awas! 5 Tanda Modus Penipuan Baru: Rekening Ludes Miliaran Rupiah
    • 5 Dampak Peta Jalan AI Medis di Asia Tenggara: Dunia Kesehatan Berubah Total

    Advertisement

    Ronaldo sudah memiliki kerajaan bisnis di berbagai sektor, mulai dari hotel, parfum, hingga klinik transplantasi rambut. Investasi di bidang teknologi AI adalah langkah diversifikasi strategis yang menempatkan asetnya di sektor yang paling inovatif dan berproyeksi tinggi. Investasi ini bukan hanya soal uang tunai, tetapi juga endorsement yang berharga bagi Perplexity.

Mengenal Perplexity AI: Si Penantang Google dari Silicon Valley

Perplexity AI pertama kali diluncurkan pada tahun 2022. Meskipun tergolong pemain baru, perusahaan ini berhasil menarik perhatian karena model bisnisnya yang unik. Tidak seperti ChatGPT yang bisa menghasilkan jawaban berdasarkan data pelatihan umum, Perplexity bekerja layaknya gabungan mesin pencari dan model bahasa besar (LLM).

Setiap jawaban yang diberikan oleh Perplexity selalu disertai dengan tautan sumber (citation) yang kredibel. Fitur inilah yang menjadikannya sangat andal dalam menangani pertanyaan yang membutuhkan fakta dan verifikasi, sebuah kelemahan yang sering dikritik dari ChatGPT.

Baca Juga

  • 3 Modus Baru Pemerintah Lacak HP Warga 24 Jam Penuh
  • 5 Fakta: Masa Depan Guru Matematika di Era AI Jago Berhitung

Advertisement

Dukungan finansial yang didapatkan Perplexity pun tidak main-main. Sebelum kedatangan Ronaldo, perusahaan ini telah mengumpulkan dana dari investor kelas kakap seperti Jeff Bezos (pendiri Amazon), Nvidia, dan juga CEO Databricks.

Kehadiran nama-nama besar tersebut—bersama dengan Ronaldo Investasi Startup AI ini—mendorong valuasi Perplexity mencapai angka fantastis, menempatkannya di jajaran “unicorn” teknologi dengan potensi pertumbuhan yang sangat cepat.

Pertarungan Perplexity AI Lawan ChatGPT dan Google

Secara fungsional, Perplexity mencoba mengisi ruang kosong di antara model AI generatif (seperti ChatGPT) dan mesin pencari tradisional (seperti Google).

Baca Juga

  • 5 Bukti Nyata 15.000 Ilmuwan Teriak Kiamat Sudah Tiba di Indonesia
  • 5 Fakta Mengejutkan Dampak Tanam Pohon di China: Hutan Luas, Air Berkurang

Advertisement

Ketika Google berjuang mengintegrasikan AI generatif ke dalam hasil pencariannya (melalui fitur SGE/Search Generative Experience), Perplexity telah melakukannya sejak awal, tetapi dengan penekanan pada akurasi dan transparansi sumber.

Di sisi lain, ChatGPT sering digunakan untuk tugas-tugas kreatif atau penulisan, sedangkan Perplexity diposisikan sebagai “asisten penelitian” pribadi yang dapat diandalkan. Kompetisi ini memaksa setiap pemain untuk berinovasi lebih cepat.

CEO Perplexity bahkan pernah melontarkan pernyataan yang sangat ambisius. Dalam konteks mengguncang dominasi, Perplexity sempat menghebohkan industri karena mengumumkan niatan untuk mencaplok browser Google Chrome. Meskipun kabar ini kemudian mereda dan disinyalir sebagai gertakan strategis, niat besar untuk mengambil alih infrastruktur pencarian global sudah terpatri.

Baca Juga

  • Prediksi Elon Musk: Masa Depan Kerja Manusia akan Berubah Drastis 20 Tahun Lagi!
  • Pendaftaran Internet 100 Mbps Rp 100 Ribu Dibuka: 5 Fakta Wajib Tahu!

Advertisement

Dampak Kehadiran CR7: Dari Lapangan Hijau ke Arena AI

Investasi yang dilakukan Ronaldo bukan hanya sekadar suntikan modal. Sebagai salah satu atlet yang paling banyak diikuti di media sosial, endorsement dari CR7 memiliki nilai pemasaran yang tak terhingga.

Keterlibatan Ronaldo secara otomatis memperkenalkan Perplexity AI ke pasar global yang lebih luas, melampaui komunitas teknologi dan masuk ke ranah publik umum. Hal ini sangat penting untuk startup yang sedang berjuang keras membangun brand awareness di tengah dominasi Google dan OpenAI.

Ini adalah langkah cerdas dari kedua belah pihak. Perplexity mendapatkan kredibilitas dan jangkauan; Ronaldo mendapatkan tempat di garis depan revolusi teknologi AI yang sedang berlangsung.

Baca Juga

  • Regulasi Media Sosial Australia: 5 Efek Domino Perubahan Digital Global
  • Rotasi Bumi Berubah? 3 Fakta Mengejutkan Proyek Raksasa China NASA

Advertisement

Kesimpulannya, keputusan Ronaldo Investasi Startup AI Perplexity merupakan indikator jelas bahwa perang AI telah memasuki fase baru, di mana kecepatan, akurasi, dan dukungan nama besar akan menjadi penentu siapa yang akan memimpin di masa depan. Meskipun ChatGPT masih menjadi raksasa, Perplexity telah membuktikan bahwa mereka adalah penantang serius yang harus diwaspadai, apalagi kini didukung oleh daya tarik global sang mega bintang, Cristiano Ronaldo.


Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Elektronik, Anime, Game, Tech dan Berita Tekno lainnya setiap hari melalui social media TechnoNesia. Ikuti kami di :
  • Instagram : @technonesia_id
  • Facebook : Technonesia ID
  • X (Twitter) : @technonesia_id
  • Whatsapp Channel : Technonesia.ID
  • Google News : TECHNONESIA
ChatGPT Cristiano Ronaldo Investasi AI Perplexity AI Startup AI
Share. Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Threads Telegram Email Pinterest
Previous ArticleMeta Indonesia Ungkap Tren Digital 2026 yang Siap Mengubah Arah Bisnis
Olin Sianturi
  • Website

Olin Sianturi adalah seorang Content Writer di Media TechnoNesia dan GadgetVIVA, berpengalaman dalam menulis artikel informatif dan SEO-friendly. Spesialisasinya mencakup teknologi, gadget, elektronik, game. Dengan gaya penulisan yang menarik dan mudah dipahami, Olin mampu menghadirkan konten berkualitas yang relevan dan bernilai bagi pembaca.

Artikel Terkait

7 Tantangan Besar Industri Robotaksi Global: Keselamatan Jadi Sorotan

Olin Sianturi10 Desember 2025 | 07:48

3 Kesalahan Fatal Ledakan Nuklir Chernobyl 1986: 60.000 Tewas

Olin Sianturi10 Desember 2025 | 05:48

5 Fakta Ilmiah Kenapa Rotasi Inti Bumi Berbalik Arah & Dampaknya

Olin Sianturi10 Desember 2025 | 03:48

5 Prompt Gemini AI di Galaxy S25 FE yang Bikin Foto Auto Level Up Seketika

Olin Sianturi9 Desember 2025 | 22:06

Hollywood Terguncang: 5 Dampak Netflix Caplok Warner Bros Seharga Rp 1.200 T

Olin Sianturi9 Desember 2025 | 19:48

5 Alasan Kredit Produktif UMKM Perempuan: Jurus Ampuh Fintech Pemberdayaan Ekonomi

Olin Sianturi9 Desember 2025 | 15:48
Pilihan Redaksi
Gadget

Top 10: Daftar HP Radiasi Tertinggi 2025, Ada Ponsel Favorit Anda?

Olin Sianturi7 Desember 2025 | 15:18

Ingin tahu Daftar HP Radiasi Tertinggi di pasaran? Kami sajikan data Tingkat Radiasi SAR Ponsel…

5 Fakta: Masa Depan Guru Matematika di Era AI Jago Berhitung

7 Desember 2025 | 18:49

5 Hal Penting Soal Peringatan Banjir Google (SOS Alert) Sumatra di Layar HP

7 Desember 2025 | 13:18

Vakum Mijia Ringan Terbaru: 5 Alasan Kenapa Perlu Vakum Xiaomi 22000Pa

8 Desember 2025 | 16:48

Waspada! 5 Ciri Modus Baru Penipuan Missed Call yang Harus Anda Tahu

7 Desember 2025 | 17:18
Terbaru

7 Tantangan Besar Industri Robotaksi Global: Keselamatan Jadi Sorotan

Olin Sianturi10 Desember 2025 | 07:48

3 Kesalahan Fatal Ledakan Nuklir Chernobyl 1986: 60.000 Tewas

Olin Sianturi10 Desember 2025 | 05:48

5 Fakta Ilmiah Kenapa Rotasi Inti Bumi Berbalik Arah & Dampaknya

Olin Sianturi10 Desember 2025 | 03:48

5 Prompt Gemini AI di Galaxy S25 FE yang Bikin Foto Auto Level Up Seketika

Olin Sianturi9 Desember 2025 | 22:06

Hollywood Terguncang: 5 Dampak Netflix Caplok Warner Bros Seharga Rp 1.200 T

Olin Sianturi9 Desember 2025 | 19:48
technonesia-ads
TechnoNesia.ID
Member Of : Media Publica
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
Terhubung Dengan Kami
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp LinkedIn
www.technonesia.id © 2025 | All Rights Reserved

Media Publica Networks :

UpToDai Media Bekasi GadgetDiva Ronde Aktual

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.