Apple sedang menyiapkan kejutan besar! Cari tahu 5 fakta aplikasi AI internal Apple berkode ‘Veritas’ yang akan mengubah total Siri generasi berikutnya. Siap bersaing dengan ChatGPT?
TechnonesiaID - Perkembangan teknologi Artificial Intelligence (AI) generatif telah mengubah lanskap persaingan di dunia teknologi. Sejak kemunculan ChatGPT, hampir semua raksasa teknologi berbondong-bondong merombak asisten digital mereka, dan Apple tidak terkecuali. Meskipun selama ini terkesan lambat dalam perlombaan AI, sumber internal Apple kini mengonfirmasi bahwa perusahaan tersebut sedang mengembangkan senjata rahasia mereka.
Senjata rahasia ini bukanlah produk yang langsung diluncurkan ke konsumen, melainkan sebuah aplikasi AI internal Apple yang berfungsi sebagai landasan uji coba untuk membangun ulang Siri dari nol. Aplikasi ini, yang dikabarkan memiliki kemampuan sekelas ChatGPT, menjadi kunci bagi Apple untuk menciptakan Siri generasi berikutnya yang jauh lebih cerdas dan kontekstual.
Baca Juga
Advertisement
Membongkar Rahasia ‘Veritas’: Proyek Aplikasi AI Internal Apple
Menurut laporan dari berbagai sumber terpercaya, Apple telah membangun sebuah aplikasi mirip ChatGPT yang ditujukan khusus untuk tim teknik dan insinyur. Aplikasi ini memiliki nama kode yang sangat menarik dan filosofis: “Veritas”.
“Veritas” sendiri berasal dari bahasa Latin yang berarti “kebenaran”. Penggunaan nama ini mengindikasikan bahwa Apple ingin Siri di masa depan dapat memberikan respons yang akurat dan dapat diandalkan, jauh melampaui kemampuan Siri yang kita kenal saat ini.
Saat ini, ‘Veritas’ sepenuhnya dirancang untuk penggunaan internal. Tujuannya adalah untuk menguji dan menyempurnakan Large Language Model (LLM) baru yang akan menjadi otak di balik asisten suara Apple selanjutnya. Ini adalah langkah yang sangat strategis, menunjukkan bahwa Apple serius berinvestasi pada fondasi AI mereka sebelum meluncurkannya ke publik.
Baca Juga
Advertisement
Mengapa Apple Membangun Aplikasi AI Internal Terpisah?
Banyak yang bertanya mengapa Apple tidak langsung mengintegrasikan fitur LLM ke dalam Siri yang sudah ada. Jawabannya terletak pada skala dan kompleksitas perubahan yang akan mereka terapkan. Siri saat ini dibangun di atas model komputasi yang berbeda, dan untuk beralih ke LLM membutuhkan pengujian intensif tanpa mengganggu pengalaman pengguna saat ini.
Dengan menggunakan ‘Veritas’, tim teknik dapat bereksperimen dengan berbagai fitur canggih yang memanfaatkan informasi pribadi pengguna tanpa membahayakan data sensitif atau melanggar prinsip privasi ketat Apple.
5 Fitur Kunci yang Dibawa oleh Siri Generasi Berikutnya
Integrasi LLM melalui pengembangan aplikasi AI internal Apple seperti ‘Veritas’ memungkinkan terobosan signifikan dalam cara pengguna berinteraksi dengan perangkat mereka. Berikut adalah 5 kemampuan yang dikabarkan akan dimiliki oleh Siri generasi berikutnya:
Baca Juga
Advertisement
- Pencarian Informasi Pribadi yang Mendalam (Deep Personal Search): Siri akan memiliki kemampuan untuk menelusuri data pribadi Anda yang tersimpan di perangkat, seperti foto, video, email, dan bahkan riwayat lagu yang diputar.
- Pemahaman Konteks Percakapan yang Jauh Lebih Baik: Berbeda dengan Siri saat ini yang sering lupa konteks setelah satu atau dua perintah, Siri baru akan mempertahankan utas percakapan (thread of conversation) yang panjang, memungkinkan interaksi yang lebih alami dan berkelanjutan.
- Aksi Dalam Aplikasi yang Kompleks (Complex In-App Actions): Ini adalah salah satu peningkatan terbesar. Siri tidak hanya bisa membuka aplikasi, tetapi juga mengeksekusi tindakan spesifik di dalamnya, misalnya, “Temukan foto saya yang diambil di Bali bulan lalu dan ubah saturasi warnanya menjadi 10%,” atau “Kirimkan email kepada Budi berisi ringkasan rapat kemarin.”
- Interaksi Cerdas Tanpa Jaringan: Karena Apple dikenal mengutamakan privasi, sebagian besar model LLM baru ini diharapkan dapat berjalan secara lokal di perangkat (on-device). Ini berarti respons yang sangat cepat dan perlindungan privasi data yang maksimal, bahkan saat Anda tidak terhubung ke internet.
- Kustomisasi Perintah Lanjutan: Pengguna mungkin dapat mengajari Siri cara melakukan rutinitas yang kompleks hanya dengan satu perintah. Misalnya, pengguna bisa membuat perintah “Mode Liburan” yang secara otomatis akan mematikan notifikasi kerja, mengatur balasan otomatis, dan menyetel alarm pagi.
Fitur-fitur ini menandakan perubahan fundamental. Siri generasi berikutnya tidak hanya sekadar asisten suara, melainkan asisten cerdas yang sangat terpersonalisasi, memahami Anda, dan dapat bertindak atas nama Anda di seluruh ekosistem Apple.
Strategi Apple: Privasi Sebagai Senjata Melawan Dominasi AI
Ketika perusahaan lain seperti Google dan Microsoft berfokus pada AI generatif berbasis cloud (seperti Gemini dan Copilot), Apple mengambil pendekatan yang berbeda. Mereka berusaha menggabungkan kekuatan LLM dengan komitmen mereka terhadap privasi.
Kemampuan untuk mencari dan memproses informasi pribadi (foto, email, pesan) tanpa harus mengirimkan data tersebut ke server eksternal adalah keunggulan utama Apple. Hal ini dimungkinkan melalui LLM yang dioptimalkan untuk beroperasi pada chip Apple Silicon, menjadikannya unik di antara para pesaingnya.
Baca Juga
Advertisement
Proyek ‘Veritas’ adalah bukti bahwa Apple tidak ingin sekadar meniru ChatGPT. Mereka ingin menciptakan sesuatu yang lebih dalam, lebih terintegrasi, dan yang paling penting, lebih menjaga kerahasiaan data penggunanya.
Dampak Integrasi LLM pada Pengalaman Pengguna iOS
Integrasi model bahasa besar ke dalam iOS, iPadOS, dan macOS akan menghasilkan pengalaman pengguna yang benar-benar transformatif. Fungsi yang dulunya membutuhkan beberapa langkah manual kini dapat diselesaikan dengan perintah suara tunggal yang kompleks. Ini akan sangat meningkatkan efisiensi dan kemudahan penggunaan perangkat Apple.
Bayangkan Anda sedang melihat foto lama dan ingin mencari momen spesifik. Daripada menggulir ribuan gambar, Anda cukup berkata: “Hei Siri, tunjukkan semua foto saya di pantai tahun 2022 yang ada anjing peliharaan saya.” Dengan LLM baru, permintaan sekompleks ini akan dapat diproses secara instan dan akurat.
Baca Juga
Advertisement
Transformasi aplikasi AI internal Apple ini diharapkan dapat memosisikan Siri tidak hanya sebagai fitur pelengkap, tetapi sebagai inti dari interaksi pengguna sehari-hari, jauh lebih andal dan relevan daripada saat ini.
Kapan Siri Generasi Berikutnya Akan Dirilis?
Meskipun aplikasi internal ‘Veritas’ sudah beroperasi dan digunakan untuk pengembangan, Apple belum mengumumkan tanggal pasti peluncuran Siri generasi berikutnya kepada publik.
Berdasarkan siklus pengembangan Apple, banyak pengamat industri memperkirakan bahwa beberapa fitur LLM dan kemampuan baru Siri akan mulai diperkenalkan pada konferensi pengembang tahunan mereka, WWDC, kemungkinan besar pada pertengahan 2024 atau selambat-lambatnya pada akhir tahun 2024, bersamaan dengan perilisan iOS 18.
Baca Juga
Advertisement
Ini adalah langkah besar bagi Apple yang telah lama dikritik karena Siri-nya tertinggal. Dengan fondasi kuat dari ‘Veritas’, perusahaan ini siap memasuki era baru persaingan AI generatif, membawa pengalaman asisten suara ke tingkat yang belum pernah terjadi sebelumnya. Bersiaplah, karena interaksi Anda dengan iPhone dan perangkat Apple lainnya akan segera berubah secara drastis.
Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Elektronik, Anime, Game, Tech dan Berita Tekno lainnya setiap hari melalui social media TechnoNesia. Ikuti kami di :
- Instagram : @technonesia_id
- Facebook : Technonesia ID
- X (Twitter) : @technonesia_id
- Whatsapp Channel : Technonesia.ID
- Google News : TECHNONESIA