Close Menu
  • Berita Tekno
  • Trending
  • Gadget
  • Elektronik
  • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

7 Fakta Mencengangkan Misteri Jalur Ular Raksasa di Peru

23 November 2025 | 19:38

3 Bukti Ilmiah Prediksi Lempeng India Terbelah Jadi Dua

23 November 2025 | 17:38

7 Momen Terbaik MyRepublic Rocket Week 2025: Roketin Transformasi Digital Nasional

23 November 2025 | 15:38
Facebook X (Twitter) Instagram
Trending
  • 7 Fakta Mencengangkan Misteri Jalur Ular Raksasa di Peru
  • 3 Bukti Ilmiah Prediksi Lempeng India Terbelah Jadi Dua
  • 7 Momen Terbaik MyRepublic Rocket Week 2025: Roketin Transformasi Digital Nasional
  • Fakta Mengejutkan! 600 Tahun Kapal Joseon Ungkap 3 Rahasia Administrasi Kuno
  • 7 Langkah Mudah Hapus Jejak Digital Permanen Supaya Data Aman
  • 5 Strategi Qpon Indonesia Dongkrak Pertumbuhan Bisnis Merchant Lokal
  • Transformasi 100%! Tema iOS 26 Beyond Blue Hadir di HyperOS & MIUI
  • 5 Fitur Nothing OS 4.0 Android 16 Hadir di Nothing Phone (3)
Minggu, November 23
Facebook Instagram YouTube TikTok WhatsApp X (Twitter) LinkedIn
TechnoNesia.IDTechnoNesia.ID
  • Berita Tekno
  • Trending
  • OtoTekno
    • Elektronik
    • Gadget
    • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime
TechnoNesia.IDTechnoNesia.ID
  • Berita Tekno
  • Trending
  • Gadget
  • Elektronik
  • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime
Beranda » Berita Tekno » 5 Fakta Mengejutkan Aplikasi AI Internal Apple ‘Veritas’ untuk Siri Generasi Berikutnya
Berita Tekno

5 Fakta Mengejutkan Aplikasi AI Internal Apple ‘Veritas’ untuk Siri Generasi Berikutnya

Olin SianturiOlin Sianturi3 Oktober 2025 | 05:20
Bagikan Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Threads Tumblr Email Telegram Pinterest
Aplikasi AI Internal Apple 'Veritas' untuk Siri Generasi Berikutnya
Aplikasi AI Internal Apple 'Veritas' untuk Siri Generasi Berikutnya
Bagikan
Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

Apple sedang menyiapkan kejutan besar! Cari tahu 5 fakta aplikasi AI internal Apple berkode ‘Veritas’ yang akan mengubah total Siri generasi berikutnya. Siap bersaing dengan ChatGPT?

TechnonesiaID - Perkembangan teknologi Artificial Intelligence (AI) generatif telah mengubah lanskap persaingan di dunia teknologi. Sejak kemunculan ChatGPT, hampir semua raksasa teknologi berbondong-bondong merombak asisten digital mereka, dan Apple tidak terkecuali. Meskipun selama ini terkesan lambat dalam perlombaan AI, sumber internal Apple kini mengonfirmasi bahwa perusahaan tersebut sedang mengembangkan senjata rahasia mereka.

Senjata rahasia ini bukanlah produk yang langsung diluncurkan ke konsumen, melainkan sebuah aplikasi AI internal Apple yang berfungsi sebagai landasan uji coba untuk membangun ulang Siri dari nol. Aplikasi ini, yang dikabarkan memiliki kemampuan sekelas ChatGPT, menjadi kunci bagi Apple untuk menciptakan Siri generasi berikutnya yang jauh lebih cerdas dan kontekstual.

Baca Juga

  • 7 Fakta Mencengangkan Misteri Jalur Ular Raksasa di Peru
  • 7 Momen Terbaik MyRepublic Rocket Week 2025: Roketin Transformasi Digital Nasional

Advertisement

Membongkar Rahasia ‘Veritas’: Proyek Aplikasi AI Internal Apple

Menurut laporan dari berbagai sumber terpercaya, Apple telah membangun sebuah aplikasi mirip ChatGPT yang ditujukan khusus untuk tim teknik dan insinyur. Aplikasi ini memiliki nama kode yang sangat menarik dan filosofis: “Veritas”.

“Veritas” sendiri berasal dari bahasa Latin yang berarti “kebenaran”. Penggunaan nama ini mengindikasikan bahwa Apple ingin Siri di masa depan dapat memberikan respons yang akurat dan dapat diandalkan, jauh melampaui kemampuan Siri yang kita kenal saat ini.

Saat ini, ‘Veritas’ sepenuhnya dirancang untuk penggunaan internal. Tujuannya adalah untuk menguji dan menyempurnakan Large Language Model (LLM) baru yang akan menjadi otak di balik asisten suara Apple selanjutnya. Ini adalah langkah yang sangat strategis, menunjukkan bahwa Apple serius berinvestasi pada fondasi AI mereka sebelum meluncurkannya ke publik.

Baca Juga

  • Fakta Mengejutkan! 600 Tahun Kapal Joseon Ungkap 3 Rahasia Administrasi Kuno
  • 5 Fitur Nothing OS 4.0 Android 16 Hadir di Nothing Phone (3)

Advertisement

Mengapa Apple Membangun Aplikasi AI Internal Terpisah?

Banyak yang bertanya mengapa Apple tidak langsung mengintegrasikan fitur LLM ke dalam Siri yang sudah ada. Jawabannya terletak pada skala dan kompleksitas perubahan yang akan mereka terapkan. Siri saat ini dibangun di atas model komputasi yang berbeda, dan untuk beralih ke LLM membutuhkan pengujian intensif tanpa mengganggu pengalaman pengguna saat ini.

Dengan menggunakan ‘Veritas’, tim teknik dapat bereksperimen dengan berbagai fitur canggih yang memanfaatkan informasi pribadi pengguna tanpa membahayakan data sensitif atau melanggar prinsip privasi ketat Apple.

5 Fitur Kunci yang Dibawa oleh Siri Generasi Berikutnya

Integrasi LLM melalui pengembangan aplikasi AI internal Apple seperti ‘Veritas’ memungkinkan terobosan signifikan dalam cara pengguna berinteraksi dengan perangkat mereka. Berikut adalah 5 kemampuan yang dikabarkan akan dimiliki oleh Siri generasi berikutnya:

Baca Juga

  • 5 Fakta Penting Nothing Phone Kompatibel AirDrop Segera Hadir
  • 14 Hari Baterai! Fitur Mode Outdoor Huawei Mate 80 yang Revolusioner

Advertisement

  1. Pencarian Informasi Pribadi yang Mendalam (Deep Personal Search): Siri akan memiliki kemampuan untuk menelusuri data pribadi Anda yang tersimpan di perangkat, seperti foto, video, email, dan bahkan riwayat lagu yang diputar.
  2. Pemahaman Konteks Percakapan yang Jauh Lebih Baik: Berbeda dengan Siri saat ini yang sering lupa konteks setelah satu atau dua perintah, Siri baru akan mempertahankan utas percakapan (thread of conversation) yang panjang, memungkinkan interaksi yang lebih alami dan berkelanjutan.
  3. Aksi Dalam Aplikasi yang Kompleks (Complex In-App Actions): Ini adalah salah satu peningkatan terbesar. Siri tidak hanya bisa membuka aplikasi, tetapi juga mengeksekusi tindakan spesifik di dalamnya, misalnya, “Temukan foto saya yang diambil di Bali bulan lalu dan ubah saturasi warnanya menjadi 10%,” atau “Kirimkan email kepada Budi berisi ringkasan rapat kemarin.”
  4. Interaksi Cerdas Tanpa Jaringan: Karena Apple dikenal mengutamakan privasi, sebagian besar model LLM baru ini diharapkan dapat berjalan secara lokal di perangkat (on-device). Ini berarti respons yang sangat cepat dan perlindungan privasi data yang maksimal, bahkan saat Anda tidak terhubung ke internet.
  5. Kustomisasi Perintah Lanjutan: Pengguna mungkin dapat mengajari Siri cara melakukan rutinitas yang kompleks hanya dengan satu perintah. Misalnya, pengguna bisa membuat perintah “Mode Liburan” yang secara otomatis akan mematikan notifikasi kerja, mengatur balasan otomatis, dan menyetel alarm pagi.

Fitur-fitur ini menandakan perubahan fundamental. Siri generasi berikutnya tidak hanya sekadar asisten suara, melainkan asisten cerdas yang sangat terpersonalisasi, memahami Anda, dan dapat bertindak atas nama Anda di seluruh ekosistem Apple.

Strategi Apple: Privasi Sebagai Senjata Melawan Dominasi AI

Ketika perusahaan lain seperti Google dan Microsoft berfokus pada AI generatif berbasis cloud (seperti Gemini dan Copilot), Apple mengambil pendekatan yang berbeda. Mereka berusaha menggabungkan kekuatan LLM dengan komitmen mereka terhadap privasi.

Kemampuan untuk mencari dan memproses informasi pribadi (foto, email, pesan) tanpa harus mengirimkan data tersebut ke server eksternal adalah keunggulan utama Apple. Hal ini dimungkinkan melalui LLM yang dioptimalkan untuk beroperasi pada chip Apple Silicon, menjadikannya unik di antara para pesaingnya.

Baca Juga

  • 5 Fakta Kamera 200MP Redmi Flagship: Siap Gemparkan Dunia Fotografi Mobile
  • 3 Alasan Layar iPhone 17 Pro Terbaru Gagal Dipasok BOE & Apple Pindah ke Samsung

Advertisement

Proyek ‘Veritas’ adalah bukti bahwa Apple tidak ingin sekadar meniru ChatGPT. Mereka ingin menciptakan sesuatu yang lebih dalam, lebih terintegrasi, dan yang paling penting, lebih menjaga kerahasiaan data penggunanya.

Dampak Integrasi LLM pada Pengalaman Pengguna iOS

Integrasi model bahasa besar ke dalam iOS, iPadOS, dan macOS akan menghasilkan pengalaman pengguna yang benar-benar transformatif. Fungsi yang dulunya membutuhkan beberapa langkah manual kini dapat diselesaikan dengan perintah suara tunggal yang kompleks. Ini akan sangat meningkatkan efisiensi dan kemudahan penggunaan perangkat Apple.

Bayangkan Anda sedang melihat foto lama dan ingin mencari momen spesifik. Daripada menggulir ribuan gambar, Anda cukup berkata: “Hei Siri, tunjukkan semua foto saya di pantai tahun 2022 yang ada anjing peliharaan saya.” Dengan LLM baru, permintaan sekompleks ini akan dapat diproses secara instan dan akurat.

Baca Juga

  • 5 Pelajaran Utama Luhut soal AI & Masa Depan Manusia di Vatikan
  • 5 Fakta Makhluk Misterius Bawah Laut, Ternyata Bukan Alien!

Advertisement

Transformasi aplikasi AI internal Apple ini diharapkan dapat memosisikan Siri tidak hanya sebagai fitur pelengkap, tetapi sebagai inti dari interaksi pengguna sehari-hari, jauh lebih andal dan relevan daripada saat ini.

Kapan Siri Generasi Berikutnya Akan Dirilis?

Meskipun aplikasi internal ‘Veritas’ sudah beroperasi dan digunakan untuk pengembangan, Apple belum mengumumkan tanggal pasti peluncuran Siri generasi berikutnya kepada publik.

Berdasarkan siklus pengembangan Apple, banyak pengamat industri memperkirakan bahwa beberapa fitur LLM dan kemampuan baru Siri akan mulai diperkenalkan pada konferensi pengembang tahunan mereka, WWDC, kemungkinan besar pada pertengahan 2024 atau selambat-lambatnya pada akhir tahun 2024, bersamaan dengan perilisan iOS 18.

Baca Juga

  • Raja Smartphone Dunia Makin Perkasa: 3 Kunci Sukses Samsung Q3 2025
  • 5 Fakta Mengejutkan Perkembangan IKN dari NASA Terbaru

Advertisement

Ini adalah langkah besar bagi Apple yang telah lama dikritik karena Siri-nya tertinggal. Dengan fondasi kuat dari ‘Veritas’, perusahaan ini siap memasuki era baru persaingan AI generatif, membawa pengalaman asisten suara ke tingkat yang belum pernah terjadi sebelumnya. Bersiaplah, karena interaksi Anda dengan iPhone dan perangkat Apple lainnya akan segera berubah secara drastis.


Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Elektronik, Anime, Game, Tech dan Berita Tekno lainnya setiap hari melalui social media TechnoNesia. Ikuti kami di :
  • Instagram : @technonesia_id
  • Facebook : Technonesia ID
  • X (Twitter) : @technonesia_id
  • Whatsapp Channel : Technonesia.ID
  • Google News : TECHNONESIA
AI Apple ChatGPT LLM Siri
Share. Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Threads Telegram Email Pinterest
Previous Article4 Alasan Kenapa Kebutuhan Internet 5 Mbps Cukup untuk Pemula di RI
Next Article 3 Fakta Mengejutkan Kecerdasan Manusia Flores (Hobbit)
Olin Sianturi
  • Website

Olin Sianturi adalah seorang Content Writer di Media TechnoNesia dan GadgetVIVA, berpengalaman dalam menulis artikel informatif dan SEO-friendly. Spesialisasinya mencakup teknologi, gadget, elektronik, game. Dengan gaya penulisan yang menarik dan mudah dipahami, Olin mampu menghadirkan konten berkualitas yang relevan dan bernilai bagi pembaca.

Artikel Terkait

7 Fakta Mencengangkan Misteri Jalur Ular Raksasa di Peru

Olin Sianturi23 November 2025 | 19:38

7 Momen Terbaik MyRepublic Rocket Week 2025: Roketin Transformasi Digital Nasional

Olin Sianturi23 November 2025 | 15:38

Fakta Mengejutkan! 600 Tahun Kapal Joseon Ungkap 3 Rahasia Administrasi Kuno

Olin Sianturi23 November 2025 | 13:38

5 Fitur Nothing OS 4.0 Android 16 Hadir di Nothing Phone (3)

Olin Sianturi23 November 2025 | 05:38

5 Fakta Penting Nothing Phone Kompatibel AirDrop Segera Hadir

Olin Sianturi23 November 2025 | 03:39

14 Hari Baterai! Fitur Mode Outdoor Huawei Mate 80 yang Revolusioner

Olin Sianturi23 November 2025 | 01:38
Pilihan Redaksi
Trending

4 Fakta Menarik The Blackman Family Sebelum Berpisah, Keluarga Viral yang Bikin Heboh!

Olin Sianturi25 Februari 2025 | 07:50

Mengungkap 4 fakta menarik The Blackman Family tentang perjalanan mereka sebagai keluarga viral. Simak selengkapnya…

Jepang vs OpenAI: 3 Kontroversi Sora 2 Ancam Perlindungan Hak Cipta Anime

16 Oktober 2025 | 08:08

Samsung Galaxy Z Flip7 dan Gemini AI: Kombinasi Cerdas yang Bikin Bisnismu Makin Melonjak

20 November 2025 | 07:00

Perjuangan Selamatkan Laut dengan Teknologi Samsung Oleh Aktivis Muda [Interview]

18 November 2025 | 14:16

5 Pilihan Terbaik Tema iOS Xiaomi HyperOS, Gratis! Tampilan Jadi Mirip iPhone

26 Februari 2025 | 06:29
Terbaru

7 Fakta Mencengangkan Misteri Jalur Ular Raksasa di Peru

Olin Sianturi23 November 2025 | 19:38

7 Momen Terbaik MyRepublic Rocket Week 2025: Roketin Transformasi Digital Nasional

Olin Sianturi23 November 2025 | 15:38

Fakta Mengejutkan! 600 Tahun Kapal Joseon Ungkap 3 Rahasia Administrasi Kuno

Olin Sianturi23 November 2025 | 13:38

5 Fitur Nothing OS 4.0 Android 16 Hadir di Nothing Phone (3)

Olin Sianturi23 November 2025 | 05:38

5 Fakta Penting Nothing Phone Kompatibel AirDrop Segera Hadir

Olin Sianturi23 November 2025 | 03:39
technonesia-ads
TechnoNesia.ID
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp LinkedIn
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
© TechnoNesia.ID 2025 | All Rights Reserved

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.