Close Menu
  • Berita Tekno
  • Trending
  • Gadget
  • Elektronik
  • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

5 Fakta Menarik Penampakan Supermoon 2025: Kapan dan Cara Melihatnya?

9 Oktober 2025 | 01:08

Top 5 Pendeteksi Teks AI Terbaik 2025: Akurasi 100% Wajib Coba!

8 Oktober 2025 | 15:08

4 Opsi Biaya Perbaikan Layar HP Retak Mati, Solusi Anti Kantong Jebol

8 Oktober 2025 | 09:08
Facebook X (Twitter) Instagram
Trending
  • 5 Fakta Menarik Penampakan Supermoon 2025: Kapan dan Cara Melihatnya?
  • Top 5 Pendeteksi Teks AI Terbaik 2025: Akurasi 100% Wajib Coba!
  • 4 Opsi Biaya Perbaikan Layar HP Retak Mati, Solusi Anti Kantong Jebol
  • 3 Alasan Kuat Indosat Tak Ikut Pendaftaran Internet 100 Mbps
  • Bos Besar Bocorkan Data: 5 Alasan Pengguna ChatGPT Indonesia Meningkat Drastis!
  • 9 Modus Penipuan WhatsApp Terbaru 2025: Waspada Jebakan APK!
  • 7 Cara Efektif Menghemat Listrik AC Agar Tagihan Tak Melonjak
  • 7 Fakta Mengejutkan Penghargaan Cincin Emas Instagram: Centang Biru Minggir!
Kamis, Oktober 9
Facebook Instagram YouTube TikTok WhatsApp X (Twitter) LinkedIn
TechnoNesia.IDTechnoNesia.ID
  • Berita Tekno
  • Trending
  • OtoTekno
    • Elektronik
    • Gadget
    • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime
TechnoNesia.IDTechnoNesia.ID
  • Berita Tekno
  • Trending
  • Gadget
  • Elektronik
  • Otomotif
  • Tech
  • Game
  • Aplikasi
  • Anime
Beranda » Berita Tekno » 5 Fakta Menarik Penampakan Supermoon 2025: Kapan dan Cara Melihatnya?
Berita Tekno

5 Fakta Menarik Penampakan Supermoon 2025: Kapan dan Cara Melihatnya?

Olin SianturiOlin Sianturi9 Oktober 2025 | 01:08
Bagikan Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Threads Tumblr Email Telegram Pinterest
Penampakan Supermoon 2025, Jadwal Supermoon Oktober
Bagikan
Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

Jangan lewatkan Penampakan Supermoon 2025! Fenomena langit ini akan membuat bulan terasa sangat dekat. Simak Jadwal Supermoon Oktober dan cara terbaik mengamatinya.

TechnonesiaID - Bulan purnama selalu menjadi pemandangan yang memukau. Namun, di bulan Oktober ini, kita disuguhi fenomena yang jauh lebih istimewa: Supermoon. Peristiwa langit yang langka ini membuat bulan terlihat lebih besar dan lebih terang dari biasanya, memberikan pengalaman visual yang tak terlupakan bagi pengamat di seluruh dunia.

Supermoon bukan sekadar bulan purnama biasa. Ini adalah momen ketika bulan berada dalam jarak terdekatnya dengan Bumi—sebuah kondisi yang secara ilmiah dikenal sebagai perigee. Lantas, mengapa fenomena ini begitu menarik dan bagaimana kita bisa memanfaatkannya?

Baca Juga

  • 3 Alasan Kuat Indosat Tak Ikut Pendaftaran Internet 100 Mbps
  • Bos Besar Bocorkan Data: 5 Alasan Pengguna ChatGPT Indonesia Meningkat Drastis!

Advertisement

Kami telah merangkum semua yang perlu Anda ketahui tentang Penampakan Supermoon 2025, termasuk panduan ilmiah, waktu terbaik untuk melihatnya, dan tips profesional untuk mengabadikannya.

Apa Itu Penampakan Supermoon 2025?

Secara teknis, istilah Supermoon dipopulerkan oleh astrolog Richard Nolle pada tahun 1979. Supermoon terjadi ketika bulan purnama bertepatan dengan titik perigee, yaitu titik orbit bulan yang paling dekat dengan Bumi.

Orbit bulan mengelilingi Bumi tidak berbentuk lingkaran sempurna, melainkan elips. Ini berarti jarak antara Bumi dan bulan selalu bervariasi. Rata-rata jaraknya adalah sekitar 384.400 kilometer.

Baca Juga

  • 7 Fakta Mengejutkan Penghargaan Cincin Emas Instagram: Centang Biru Minggir!
  • Peringatan Jensen Huang: 3 Bukti Persaingan Teknologi AS-China Kian Mengerikan

Advertisement

Ketika bulan berada di perigee, jaraknya bisa berkurang hingga 357.000 kilometer. Kombinasi jarak yang dekat ini dengan fase bulan purnama (ketika matahari, Bumi, dan bulan sejajar) menghasilkan bulan yang tampak hingga 14% lebih besar dan 30% lebih terang dibandingkan bulan purnama yang berada di titik terjauhnya (apogee).

Perbedaan Supermoon, Micromoon, dan Bulan Purnama Biasa

Untuk memahami betapa istimewanya Penampakan Supermoon 2025, penting untuk mengetahui perbedaannya dengan fenomena bulan lainnya:

  • Supermoon: Terjadi saat bulan purnama berada di titik perigee. Terlihat paling besar dan terang.
  • Bulan Purnama Biasa: Fase bulan purnama yang terjadi ketika bulan berada di jarak rata-rata dari Bumi.
  • Micromoon: Kebalikan dari Supermoon, terjadi saat bulan purnama berada di titik apogee (terjauh). Terlihat paling kecil dan paling redup.

Fenomena di bulan Oktober ini termasuk dalam kategori Supermoon karena posisinya yang sangat dekat, sehingga memberikan kesan seolah-olah bulan “terasa dekat” dengan pandangan mata telanjang.

Baca Juga

  • 5 Fakta Sapi Gama Jenis Baru UGM, Hasil 13 Tahun Penelitian Hebat
  • BMKG Warning! 7 Fakta Supermoon 7 Oktober 2025 dan Potensi Banjir Rob Jakarta

Advertisement

Jadwal Supermoon Oktober: Kapan Puncaknya Terjadi?

Bagi para penggemar astronomi dan fotografi, mengetahui Jadwal Supermoon Oktober adalah kunci untuk mendapatkan pemandangan terbaik. Fenomena ini biasanya berlangsung selama beberapa malam, namun ada satu momen puncak yang tidak boleh dilewatkan.

Menurut perhitungan astronomi, fase penuh bulan purnama dan titik perigee paling dekat untuk Oktober 2025 terjadi pada tanggal spesifik. Meskipun puncaknya mungkin terjadi di tengah hari, waktu terbaik untuk melihatnya adalah segera setelah matahari terbenam atau saat bulan terbit.

Mengapa saat bulan terbit? Karena saat itu bulan berada rendah di horizon. Efek optik yang dikenal sebagai Moon Illusion akan bekerja, membuat bulan tampak jauh lebih masif saat berdekatan dengan objek di darat seperti gedung atau pohon.

Baca Juga

  • 5 Alasan Netizen Ragu dengan Penangkapan Hacker Bjorka
  • 7 Langkah Cepat Jika Terima Notifikasi Apple Spyware Ini

Advertisement

Oleh karena itu, pastikan Anda menyiapkan lokasi pandang yang menghadap timur (saat terbit) atau barat (saat terbenam) untuk menikmati pemandangan maksimal. Cek kalender astronomi lokal Anda untuk konfirmasi waktu terbit bulan yang akurat.

Technonesia Ad Banner

5 Fakta Ilmiah Menarik di Balik Fenomena Langit Oktober 2025

Selain visualnya yang menawan, Supermoon menyimpan beberapa fakta ilmiah yang menarik. Berikut adalah 5 hal yang perlu Anda ketahui tentang fenomena langit ini, yang menambah nilai keunikan Penampakan Supermoon 2025:

1. Peningkatan Kecerahan yang Signifikan

Kecerahan Supermoon bisa meningkat hingga 30% dibandingkan bulan purnama di apogee. Peningkatan ini tidak hanya disebabkan oleh jarak yang lebih dekat, tetapi juga karena posisi penyinaran matahari yang sempurna. Fenomena ini sangat jelas terlihat di area dengan polusi cahaya rendah.

Baca Juga

  • 3 Fakta Mengejutkan Dampak Meteor Jatuh di Cirebon, Penjelasan Peneliti BRIN
  • 5 Hal Penting Soal Ancaman Ransomware Lockbit 5.0 Terbaru

Advertisement

2. Dampak pada Gelombang Pasang (Tidal Force)

Tarikan gravitasi bulan adalah penyebab utama gelombang pasang di lautan kita. Karena Supermoon berada lebih dekat, tarikan gravitasinya sedikit lebih kuat. Ini mengakibatkan gelombang pasang tertinggi dan terendah yang dikenal sebagai Perigean Spring Tides. Dampak ini relatif kecil, namun tetap terukur secara ilmiah.

3. Fenomena Ilusi Optik yang Kuat

Saat bulan purnama Supermoon baru saja terbit dan berada di dekat cakrawala, ia tampak luar biasa besar. Ini adalah ilusi optik murni, bukan peningkatan ukuran yang sebenarnya. Otak kita membandingkan ukuran bulan dengan objek darat, menipu kita untuk berpikir bahwa bulan itu raksasa. Inilah waktu terbaik untuk mengabadikan momen Supermoon yang dramatis.

4. Supermoon Tidaklah Se-Langka yang Dibayangkan

Meskipun sering digembar-gemborkan sebagai fenomena yang sangat langka, Supermoon sebenarnya terjadi beberapa kali dalam setahun, tergantung pada definisi yang digunakan. Rata-rata, kita dapat menikmati 3 hingga 4 Supermoon dalam setahun. Namun, Supermoon Oktober 2025 ini berada di antara yang paling dekat.

Baca Juga

  • 5 Alasan Jeff Bezos Anggap Valuasi Industri AI Saat Ini ‘Gelembung’
  • 5 Alasan Kenapa Kesuksesan Xiaomi 17 Series Akan Guncang Dunia

Advertisement

5. Terkadang Dikenal sebagai “Hunter’s Moon”

Bulan purnama di bulan Oktober, terutama di belahan Bumi Utara, sering kali dikenal dengan nama tradisional seperti Hunter’s Moon atau Bulan Pemburu. Nama ini berasal dari tradisi kuno di mana bulan purnama ini memberikan cahaya yang cukup terang bagi para pemburu untuk bersiap menghadapi musim dingin. Menariknya, ketika Hunter’s Moon bertepatan dengan perigee, pemandangannya menjadi ganda menakjubkan.

Tips Terbaik Mengabadikan Penampakan Supermoon 2025

Untuk memastikan Anda mendapatkan foto yang sempurna dari Penampakan Supermoon 2025, persiapan teknis sangat penting. Berikut adalah beberapa tips dari fotografer profesional:

  • Gunakan Lensa Telefoto: Untuk membuat bulan tampak besar dan mengisi bingkai, Anda memerlukan lensa dengan panjang fokus minimal 200mm atau lebih.
  • Gunakan Tripod: Supermoon sangat terang, tetapi kecepatan rana yang dibutuhkan untuk menangkap detailnya membutuhkan stabilitas. Tripod adalah keharusan.
  • Cari Objek di Latar Depan: Kunci untuk menonjolkan ukuran Supermoon adalah dengan memasukkan siluet objek darat (pohon, patung, atau gedung) ke dalam bidikan Anda. Ini memanfaatkan Moon Illusion secara maksimal.
  • Atur Eksposur Manual: Jangan gunakan mode otomatis. Eksposur yang tepat untuk bulan harus cepat (misalnya, 1/125 detik) dengan ISO rendah (100 atau 200) untuk mencegah bulan menjadi terlalu terang dan kehilangan detail kawahnya.

Amati langit di malam hari sesuai Jadwal Supermoon Oktober yang telah Anda tentukan. Ingatlah bahwa cuaca cerah adalah faktor penentu utama.

Baca Juga

  • 7 Alasan Harga HP Turun Drastis: Cek Diskon Samsung Galaxy A Series!
  • Terungkap! 99% Emas Bumi Terkubur di Satu Lokasi, Ini 3 Faktanya

Advertisement

Kesimpulan: Momen Astronomi yang Sayang Dilewatkan

Fenomena Supermoon adalah pengingat indah akan dinamika kosmik yang terjadi di sekitar kita. Melihat bulan yang terasa ‘dekat’ dan bersinar terang di langit malam selalu menjadi pengalaman yang merangsang kekaguman.

Pastikan Anda mencatat tanggal penting dari Jadwal Supermoon Oktober ini. Siapkan kamera Anda, temukan lokasi pengamatan terbaik, dan nikmati salah satu pemandangan langit terindah tahun ini. Peristiwa seperti Penampakan Supermoon 2025 ini adalah peluang sempurna untuk berhenti sejenak dan mengagumi alam semesta.

Baca Juga

  • 3 Bukti Paling Jelas Tanda Kehidupan di Mars dari Penemuan NASA Perseverance
  • 5 Dampak Mengerikan Internet Diblokir Total, Afghanistan Gelap Gulita

Advertisement


Dapatkan informasi terbaru seputar Gadget, Elektronik, Anime, Game, Tech dan Berita Tekno lainnya setiap hari melalui social media TechnoNesia. Ikuti kami di :
  • Instagram : @technonesia_id
  • Facebook : Technonesia ID
  • X (Twitter) : @technonesia_id
  • Whatsapp Channel : Technonesia.ID
  • Google News : TECHNONESIA

astronomi Bulan Purnama fenomena langit Oktober 2025 Supermoon
Share. Copy Link WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Threads Telegram Email Pinterest
Previous ArticleTop 5 Pendeteksi Teks AI Terbaik 2025: Akurasi 100% Wajib Coba!
Olin Sianturi
  • Website

Olin Sianturi adalah seorang Content Writer di Media TechnoNesia dan GadgetVIVA, berpengalaman dalam menulis artikel informatif dan SEO-friendly. Spesialisasinya mencakup teknologi, gadget, elektronik, game. Dengan gaya penulisan yang menarik dan mudah dipahami, Olin mampu menghadirkan konten berkualitas yang relevan dan bernilai bagi pembaca.

Artikel Terkait

3 Alasan Kuat Indosat Tak Ikut Pendaftaran Internet 100 Mbps

Olin Sianturi8 Oktober 2025 | 07:08

Bos Besar Bocorkan Data: 5 Alasan Pengguna ChatGPT Indonesia Meningkat Drastis!

Olin Sianturi8 Oktober 2025 | 05:08

7 Fakta Mengejutkan Penghargaan Cincin Emas Instagram: Centang Biru Minggir!

Olin Sianturi7 Oktober 2025 | 23:08

Peringatan Jensen Huang: 3 Bukti Persaingan Teknologi AS-China Kian Mengerikan

Olin Sianturi7 Oktober 2025 | 21:08

5 Fakta Sapi Gama Jenis Baru UGM, Hasil 13 Tahun Penelitian Hebat

Olin Sianturi7 Oktober 2025 | 17:08

BMKG Warning! 7 Fakta Supermoon 7 Oktober 2025 dan Potensi Banjir Rob Jakarta

Olin Sianturi7 Oktober 2025 | 09:08
Pilihan Redaksi
Gadget

Waspada! Ini 5 Bahaya Jarang Update Software HP di iPhone & Android

Iphan S30 September 2025 | 20:04

Sering menunda update? Ketahui 5 bahaya jarang update software HP, dari ancaman hacker hingga HP…

3 Prompt Gemini AI Edit Foto: Ubah Diri Jadi Miliarder Emas & Dolar

2 Oktober 2025 | 20:20

Samsung Resmi Rilis SSD 9100 PRO 8TB: Super Cepat untuk Gamer dan Kreator

2 Oktober 2025 | 14:25

vivo V60e Meluncur: 5 Keunggulan Utama Spesifikasi vivo V60e 200MP

3 Oktober 2025 | 15:20

5 Hal Wajib Tahu: OnePlus 15 Rilis Global dan Fitur Warna Sand Storm

3 Oktober 2025 | 02:20
Terbaru

3 Alasan Kuat Indosat Tak Ikut Pendaftaran Internet 100 Mbps

Olin Sianturi8 Oktober 2025 | 07:08

Bos Besar Bocorkan Data: 5 Alasan Pengguna ChatGPT Indonesia Meningkat Drastis!

Olin Sianturi8 Oktober 2025 | 05:08

7 Fakta Mengejutkan Penghargaan Cincin Emas Instagram: Centang Biru Minggir!

Olin Sianturi7 Oktober 2025 | 23:08

Peringatan Jensen Huang: 3 Bukti Persaingan Teknologi AS-China Kian Mengerikan

Olin Sianturi7 Oktober 2025 | 21:08

5 Fakta Sapi Gama Jenis Baru UGM, Hasil 13 Tahun Penelitian Hebat

Olin Sianturi7 Oktober 2025 | 17:08
technonesia-ads
TechnoNesia.ID Logo
Member Of : Media Publica Logo
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
Facebook X (Twitter) Instagram WhatsApp LinkedIn
© TechnoNesia.ID 2025 | All Rights Reserved

Media Publica Networks :

UpToDai Logo Media Bekasi Logo GadgetDiva Logo Ronde Aktual Logo

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

Advertisement